Merasa seperti Neymar, Seorang Penggemar Mau Wariskan Tanah untuk Striker PSG

JAKARTA – Seorang penggemar Neymar di Brasil menjadi berita utama lantaran mau menyerahkan tanah miliknya untuk pemain Paris Saint-Germain (PSG) tersebut.

Penggemar anonim itu mengidentifikasikan dirinya dengan penyerang Les Parisiens tersebut dalam sebuah wawancara dengan Metropoles. Selain itu, ia juga mengaku penggemar tim nasional Brasil. 

"Saya menyukai Neymar. Saya sangat mengidentifikasikan diri dengannya. Saya juga menderita karena fitnah, saya juga sangat berorientasi pada keluarga dan hubungan dengan ayahnya mengingatkan saya pada hubungan saya dengan ayah saya, yang telah meninggal dunia," kata dia yang dikutip Forbes. 

Penggemar berusia 31 tahun tersebut mengatakan, saat ini dirinya dalam kondisi kesehatan yang tidak baik. Dia kemudian mengungkapkan, tidak ingin mewariskan hartanya kepada kerabat atau keluarga terdekat.

"Saya tidak dalam kondisi kesehatan yang baik dan, karena itu, saya benar-benar menyadari bahwa saya tidak memiliki siapa pun untuk menitipkan barang-barang saya. Saya tidak ingin pemerintah atau kerabat yang tidak akrab dengan saya mengambil barang-barang saya," kata dia.

Dia menjelaskan bahwa dirinya telah mencoba untuk menyerahkan asetnya semasa hidupnya, tetapi ia disarankan untuk membuat surat wasiat. Dia pun kemudian melakukannya dan telah diaktakan.

"Surat wasiat terakhir pewaris adalah nyata, yang dengan menghormati keabsahannya, menentukan bahwa bagian yang tersedia dari hartanya akan diserahkan kepada Neymar da Silva Santos Jr," ujar dia.

Keputusan sang penggemar untuk menyerahkan tanahnya buat Neymar tersebut mendapat banyak kritik. Mereka mengatakan bahwa keputusan tersebut tidak masuk akal.

Sementara itu, yang lain mengatakan bahwa Neymar tidak membutuhkan warisan tersebut karena saat ini dia adalah salah satu atlet dengan penghasilan yang sangat besar.

Neymar telah menghasilkan sekitar 85 juta dolar selama setahun terakhir. Jumlah itu menempatkannya di peringkat 12 dalam daftar atlet dengan bayaran tertinggi di dunia versi Forbes.