UMKM Rentan Terkena Serangan Siber, Ini Kiat-kiat untuk Melindungi Bisnis Anda!
JAKARTA - Baru-baru ini Kaspersky meluncurkan laporan komprehensif yang menyoroti meningkatnya bahaya yang dihadapi oleh usaha kecil dan menengah (UMKM) dalam lanskap ancaman dunia maya saat ini.
Dalam laporannya, Kaspersky mengungkapkan bahwa karyawan UMKM pada tahun 2023 menghadapi setidaknya 2.478 serangan. Jumlah tersebut relatif stabil jika dibandingkan pada tahun lalu.
Serangan yang ditargetkan memiliki beragam metode, namun yang paling sering ditemukan adalah jenis serangan eksploitasi. Di mana para penjahat siber itu berusaha mengeksploitasi kerentanan UMKM dengan menggunakan email phishing, pesan teks yang menipu, dan bahkan menggunakan tautan YouTube berbahaya.
"Karena UMKM telah menyumbang 90 persen yang luar biasa dari semua bisnis secara global dan berkontribusi terhadap 50 persen produk domestik bruto dunia, menurut data Perserikatan Bangsa-Bangsa, ada peningkatan urgensi untuk langkah-langkah keamanan siber yang lebih kuat demi melindungi kekuatan ekonomi ini," kata Kaspersky dalam keterangannya.
Menurut Vasily Kolesnikov salah seorang pakar keamanan di Kaspersky, kesadaran dan investasi dalam solusi keamanan siber yang kuat harus menjadi prioritas utama untuk melindungi UMKM dari ancaman dunia maya yang berkembang.
Baca juga:
Untuk melindungi bisnis Anda dari ancaman dunia maya, pertimbangkan pedoman berikut:
Berikan pelatihan kebersihan keamanan siber dasar kepada staf. Lakukan simulasi serangan phishing untuk memastikan bahwa mereka tahu cara membedakan email phishing.
Gunakan solusi perlindungan untuk endpoint dan server email dengan kemampuan anti-phishing atau Cloud-Based Endpoint Security, untuk meminimalkan kemungkinan infeksi melalui email phishing.
Menyiapkan kebijakan untuk akses ke aset perusahaan, termasuk kotak email, folder bersama, dan dokumen online. Tetap perbarui dan hapus akses jika karyawan tidak lagi memerlukan detail untuk melakukan pekerjaannya atau ketika mereka keluar dari perusahaan.
Membuat cadangan data penting secara teratur untuk memastikan informasi perusahaan tetap aman jika terjadi keadaan darurat.
Gunakan layanan profesional untuk membantu Anda memaksimalkan sumber daya keamanan siber Anda.
Foto: Kaspersky bagikan tips melindungi bisnis dari ancaman siber