Kasus COVID-19 di Indonesia Tembus 1 Juta, Menkes Budi Gunadi: Harusnya Masyarakat Sadar!

JAKARTA - Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin menyebut masyarakat harusnya mulai merenung setelah total kasus COVID-19 di Indonesia menembus angka 1 juta.

Hal ini disampaikannya setelah melakukan rapat terbatas dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan menteri terkait di Istana Negara, Jakarta, Selasa, 26 Januari. 

"Angka ini membuat kita harusnya membuat kita merenung," kata Budi dalam konferensi pers yang ditayangkan akun YouTube Sekretariat Presiden, Selasa, 26 Januari.

Selain merenung, angka ini harusnya membuat masyarakat berduka karena merasakan kehilangan orang terdekat hingga kehilangan ratusan tenaga kesehatan yang berjuang di tengah pandemi COVID-19.

"Ini saatnya kita untuk berduka karena ada banyak saudara kita yang sudah wafat dan ada lebih dari 600 tenaga kesehatan yang sudah gugur dalam menghadapi pandemi ini," ujarnya.

Selain merasakan kehilangan, masyarakat harus mulai sadar dan terus bekerja sama dalam menghadapi pandemi COVID-19.

"Sehingga pengorbanan yang sudah dilakukan oleh rekan-rekan kita terutama tenaga kesehatan itu tidak sia-sia," tegasnya.

Adapun kerja keras yang dimaksud adalah untuk menekan laju penambahan kasus di Tanah Air atau melandaikan kurva. Sebab, hal ini perlu dilakukan guna mencegah fasilitas kesehatan kelebihan beban untuk menangani penyebaran COVID-19.

"Sehingga kita memiliki waktu yang lebih banyak untuk merespon terhadap virus ini dan secara gradual terus mengurangi penularannya sampai insyaallah, suatu saat kita bisa menghilangkannya sama sekali atau mengeradikasi virus ini," ungkapnya.

Diberitakan sebelumnya, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) merilis tambahan kasus positif COVID-19 terbaru per hari ini. Sebanyak 75.194 spesimen diperiksa hari ini. Hasilnya, ada 13.094 kasus positif COVID-19 baru.

"Total akumulasi kasus positif sejak COVID-19 ditemukan di Indonesia mencapai 1.012.350 orang," demikian dikutip dari data Kemenkes, Selasa, 26 Januari.

Kasus sembuh pada hari ini bertambah 10.868 kasus, sehingga totalnya ada 820.356 orang sembuh. Kemudian, kasus konfirmasi positif yang meninggal bertambah 336 orang dan totalnya 28.468 orang.

Adapun kasus COVID-19 pertama dideteksi di Tanah Air pada 2 Maret 2020. Saat itu, dua orang terkonfirmasi tertular virus ini dari seorang warga negara Jepang dalam sebuah acara. Selanjutnya, pandemi ini menyebar ke seluruh wilayah Indonesia dengan DKI Jakarta sebagai provinsi penyumbang angka terbesar.