Tingkat Hunian Kamar Hotel Berbintang Kota Malang Turun 6,06 Poin Periode April 2023
MALANG - Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Malang menyatakan bahwa Tingkat Penghunian Kamar (TPK) Hotel Berbintang di Kota Malang, Jawa Timur, pada April 2023 mengalami penurunan cukup dalam, tercatat sebesar 6,06 poin dibanding bulan sebelumnya.
Kepala BPS Kota Malang Erny Fatma Setyoharini dalam jumpa pers secara virtual di Kota Malang, Jawa Timur, Senin mengatakan bahwa pada Maret, TPK hotel berbintang di Kota Malang sebesar 51,3 persen, lebih tinggi dibanding April 2023 yang sebesar 45,24 persen.
"TPK hotel berbintang di Kota Malang pada April 2023, turun 6,06 poin dibanding bulan sebelumnya," kata Erny dikutip dari Antara, Senin, 5 Juni.
Erny menjelaskan, TPK hotel berbintang merupakan indikator yang mencerminkan tingkat produktivitas usaha jasa akomodasi. Jika angka TPK tinggi dan cenderung mendekati 100 persen, maka berarti sebagian besar kamar laku terjual.
Menurutnya, dengan TPK hotel berbintang berada pada angka 45,24 persen tersebut, maka berarti ada sebanyak 45-46 kamar yang terisi, dari 100 kamar yang tersedia. TPK hotel berbintang di Kota Malang dalam dua bulan terakhir tercatat mengalami penurunan.
Berdasarkan catatan, TPK hotel berbintang di Kota Malang pada Maret yang sebesar 51,3 persen tersebut turun 3,07 poin dibanding Februari 2023.
Pada April, TPK hotel berbintang di Kota Malang kembali turun sebesar 6,06 poin.
"Namun jika dibandingkan dengan bulan yang sama pada tahun sebelumnya, TPK hotel berbintang Kota Malang naik 11, 92 poin," ujarnya.
Pada April 2023, TPK Kota Malang tercatat lebih tinggi jika dibandingkan dengan Jawa Timur dan nasional. Pada periode tersebut, TPK hotel berbintang Jawa Timur sebesar 43,14 persen dan nasional sebesar 41,37 persen.
"TPK hotel berbintang Kota Malang masih lebih tinggi dibanding Jawa Timur dan nasional pada April 2023," ujarnya.
Baca juga:
Sementara untuk rata-rata lama menginap tamu (RLMT) pada hotel klasifikasi bintang di Kota Malang, lanjutnya, pada periode yang sama mencapai 1,48 hari, yang berarti rata-rata menginap tamu hotel berkisar antara satu sampai dua hari.
"RLMT April 2023 turun jika dibandingkan dengan RLMT Maret 2023 yang tercatat 1,61 hari," katanya.
Pada April 2023 komposisi tamu pengunjung hotel klasifikasi bintang di Kota Malang terdiri dari 0,98 persen tamu mancanegara dan 99,02 persen tamu nusantara.