Beredar Identitas Sopir Mazda Pelat Dinas Polri Penganiaya Sopir Taksi Online, Begini Faktanya
JAKARTA - Beredar identitas pengemudi Mazda berpelat dinas Polri yang melakukan penganiayaan terhadap sopir taksi online di Tol Jakarta-Tangerang.
Setelah sebelumnya terungkap bahwa nomor dinas polisi palsu. Kali ini terungkap bahwa pengemudi hanya pegawai karyawan swasta.
Berdasarkan informasi awal, terduga pelaku bernama Daniel Setiawan (44) bekerja sebagai karyawan swasta. Dia tinggal di Komplek Polri, Jalan R No 25, Pasar Minggu, Ragunan, Jakarta Selatan.
Tim VOI mencoba mendatangi lokasi tersebut. Ditemui pemilik rumah Yorry Worang selaku mertua Daniel.
Ia menyebut bila pria yang melakukan aksi argonsi dengan mendongkan pistol bukanlah bagian dari keluarganya. Namun, hanya memiliki kemiripan nama saja, yakni Daniel.
Baca juga:
“Sebetulnya bukan anak saya pelakunya. Jadi tadi juga sudah ada yang datang ke sini, dari Polda Metro ya, dan kami sudah klarifikasi bahwa bukan anak saya pelakunya. Saya sendiri tidak tahu namanya bisa sama ya,” kata Yorry kepada wartawan di Komplek Polri, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Jumat, 5 Mei.
Yorry juga mengaku kaget soal mobil berpelat dinas polisi tersebut. Sebab ia mengaku anaknya sehari-hari pergi naik taksi online.
“Saya tidak tahu mobilnya itu, yang tadi dicek sama polisi ya. Saya bilang itu, kita tidak punya mobil itu. Dan kita tidak pernah punya mobil itu,” ucapnya.
Sebelumnya, beredar video viral di media sosial memperlihatkan aksi arogansi pengendara mobil berpelat Polri. Ia memukul sopir taksi online sembari menenteng pistol.
Berdasarkan video yang diunggah akun Instagram @jayalah.negriku aksi arogansi pria bertubuh gempal itu disebut terjadi di exit Tol Tomang ruas Jalan Tol Jakarta-Tangerang, pada Kamis, 4 Mei.