Polisi Jaga Salat Id Warga Muhammadiyah di Pamakesan
JAKARTA - Polres Pamekasan, Jawa Timur, menerjunkan 30 personel untuk mengamankan salat Id warga Muhammadiyah di Halaman Bakorwil 4 Pamekasan.
"Sebanyak 30 personel ini merupakan gabungan dari berbagai satuan dibantu petugas pos pengamanan Lebaran 2023 dan instansi terkait di lingkungan Pemkab Pamekasan," kata Kasi Humas Polres Pamekasan Iptu Sri Sugiharto dilansir Antara, Jumat 21 April.
Pengamanan ditekankan pada pengaturan arus warga, penjagaan kendaraan bermotor jamaah, dan arus lalu lintas di sekitar lokasi.
"Alhamdulillah kegiatan berjalan aman dan kondusif," katanya.
Salat Id di Halaman Bakorwil 4 Pamekasan, merupakan satu dari 17 lokasi salat Id warga Muhammadiyah Pamekasan pada Hari Raya Idulfitri 1444 Hijriah yang jatuh pada 21 April 2023.
Bertindak sebagai Imam Uztaz Arief (Imam Masjid Taqwa Pamekasan) dengan Khatib KH Moh Fahri (Pengasuh Pondok Pesantren Enterpreneur Muhammadiyah Gondanglegi), Malang, Jawa Timur.
Penetapan tanggal 1 Syawal 1444 Hijriah Muhammadiyah berbeda dengan pemerintah dan ormas Islam Nahdlatul Ulama (NU) yang jatuh pada 22 April 2023.
Baca juga:
- Yang Mau Mudik Jangan Pernah Bergadang Sebelum Perjalanan
- Kapolri Jenderal Listyo Sigit Sebut TNI Polri Pastikan Keamanan Pemudik Selamat Sampai di Kampung Halaman
- Begini Tips Persiapan Fisik Saat Menghadapi Kemacetan Mudik
- PT KAI Sarankan Masyarakat Manfaatkan Layanan Digital untuk Perjalanan Kereta Jarak Jauh
Perbedaan ini karena pemerintah berpatokan kepada ketentuan kesepakatan Menteri Agama Malaysia, Brunei Darussalam, Indonesia, dan Singapura (MABINS) yang menyebutkan bahwa bulan baru apabila berada minimal 3 derajat di atas ufuk, sedangkan Muhammadiyah tidak menentukan jumlah minimal.
Bagi Muhammadiyah, setiap kondisi bulan di atas ufuk sudah masuk bulan baru sehingga meski tidak sampai 3 derajat sebagaimana kesepakatan MABINS.