Elektrolit Tubuh Tidak Seimbang, Ini Penyebab dan Caranya Mengatasi
YOGYAKARTA – Elektrolit adalah kimiawi alami dalam cairan tubuh yang termasuk klorida, fosfat, kalium, natrium, dan kalsium. Kalau elektrolit tidak seimbang, bisa karena jumlahnya terlalu sedikit atau kebanyakan sehingga berefek pada fungsi tubuh normal.
Anda tentu mengenal minuman yang diformulasi kaya akan elektrolit, seperti minuman olahraga atau air kelapa. Dalam tubuh, keseimbangan elektrolit diatur oleh ginjal dengan mengubah kadar natrium sesuai kebutuhan tubuh. Elektrolit sangat penting, karena zat kimiawi ini membantu mengatur kadar cairan dalam tubuh dan plasma darah, menjaga pH darah dalam kisaran normal, berperan dalam kontraksi otot termasuk detak jantung. Selain itu, elektrolit juga mengirimkan pesan dari otot, sel saraf, jantung, dan sel lainnya. Dalam proses pembekuan darah dan membentuk jaringan baru, elektrolit juga berperan signifikan.
Elektrolit tubuh tidak seimbang, terjadi ketika tubuh kehilangan sejumlah besar cairan tubuh. Misalnya ketika terlalu banyak mengeluarkan keringat atau muntah, ini dapat menurunkan kadar elektrolit dalam tubuh. Faktanya, saat berkeringat akan kehilangan 2-6 persen berat badan Anda. Jika tidak cukup terhidrasi, berkeringat dalam menurunkan konsentrasi elektrolit.
Ketidakseimbangan elektrolit, selain di atas, disebabkan beberapa faktor seperti berikut:
- Tidak cukup makan dan minum
- Penyakit pernapasan kronis
- Alkalosis metabolik, suatu kondisi di mana pH darah lebih tinggi dari normal
- Obat-obatan, seperti obat pencahar dan steroid
Selain mengidentifikasi dan mengenali penyebab elektrolit tak seimbang, perlu pula mengenali gejalanya. Baik karena kekurangan atau kelebihan elektrolit, bisa ditandai dengan gejala berikut ini:
- Otot kram
- Pusing
- Detak jantung tidak teratur
- Kebingungan mental
Kalau Anda merasakan gejala elektrolit tidak seimbang, perlu kiranya minum 4-6 ons air setelah setiap 20 menit aktivitas fisik. Selain diatasi dengan minum, berikut ini cara mengatasi elektrolit tubuh tidak seimbang.
1. Minum air kelapa
Air kelapa memiliki kadar gula yang rendah dan tidak menyebabkan gula darah melonjak. Tetapi tetap memiliki banyak kalori daripada air mineral. Jika memungkinkan, Anda bisa minum air kelapa tanpa pemanis tambahan untuk menyeimbangkan kembali kadar elektrolit tubuh.
2. Minum minuman elektrolit
Minuman olahraga juga membantu mengganti elektrolit yang hilang karena mengandung elektrolit. Kebanyakan dari minuman ini, mengandung kalium klorida dan natrium klorida. Maka jika Anda berolahraga kurang dari 75 menit, air mineral sudah cukup bekerja dengan baik menyeimbangkan kadar elektrolit tubuh, dilansir WebMD, Jumat, 14 April.
Kalau durasi olahraga Anda lebih lama dari 1 jam, minuman elektrolit lebih cepat mengisi jumlah elektrolit tubuh. Biasanya sebanyak 8 ons minuman elektrolit mengandung 100 miligram sodium dan 30 miligram potasium.
Baca juga:
Makan makanan yang kaya elektrolit
Selain minum jenis minuman di atas, Anda bisa menyeimbangkan elektrolit dengan mengonsumsi makanan yang kaya akan elektrolit. Makanan tersebut termasuk kentang, alpukat, jeruk, pisang, stroberi, kalkun, dan bayam.
Pantangan ketika elektrolit tubuh tidak seimbang, hindari minum minuman berkarbonasi dan minuman berenergi. Ini dapat membuat gula darah melonjak tiba-tiba. Selain itu, hindari beraktivitas berat di luar ruangan saat cuaca panas serta gunakan pendingin ruangan ketika berolahraga dalam ruangan terutama jika banyak berkeringat.