Survei LSI Ungkap Ridwan Kamil Banyak Dipilih Jadi Cawapres
JAKARTA - Lembaga Survei Indonesia (LSI) menyebut Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil digadang-gadang jadi calon wakil presiden (cawapres) di Pilpres 2024. Wakil Ketua Umum Partai Golkar itu bersaing dengan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno.
"Untuk (calon, red) wakil presiden nama dua terbesar itu masih Ridwan Kamil dan Sandiaga Uno," kata Direktur Eksekutif LSI Djayadi Hanan dikutip Senin, 10 April.
Dari survei yang digelar pada 31 Maret-4 April, Ridwan mendapat dukungan dari 19,6 persen responden. Sementara Sandiaga didukung 18,9 persen.
Selain itu, LSI juga mencatat ada nama lain seperti Menteri BUMN Erick Thohir, Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, Ketua DPR RI Puan Maharani, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, dan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar sebagai cawapres. Tapi, mereka tak mendapat dukungan di atas 15 persen.
"Ini kalau kita menggunakan simulasi delapan nama. Nama-nama yang sering disebut sebagai bakal calon wakil presiden yang cukup kuat," ungkap Djayadi.
Baca juga:
- Aspri Wamenkumham Rampung Diperiksa Kasus Dugaan Pencemaran Nama Baik, Beberkan Uang Rp7 Miliar
- Anas Urbaningrum Bebas dari Sukamiskin Besok Siang, Loyalis Kirim Surat Penjemputan ke Lapas
- Datangi Gedung KPK Tapi Tak Bisa Masuk, Brigjen Endar Priantoro: Saya Masih Berhak di Sini
- Prabowo Terima Kunjungan Cak Imin Sore Nanti, Gerindra-PKB Bakal Bahas Koalisi Kebangsaan
Nama Ridwan juga dinilai berpotensi mengisi deretan calon presiden (capres). Meski namanya berada di bawah Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto hingga eks Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, kata Djayadi, elektabilitasnya masih di atas lima persen.
"Ridwan Kamil 5,8 (persen, red) lalu disusul Sandi Uno, Gibran Rakabuming Raka (Wali Kota Solo), Mahfud MD (Menko Polhukam), Erick Thohir, dan Agus Harimurti di kisaran dua sampai tiga persen. Yang lainnya di bawah dua persen," ungkapnya.
LSI menggelar survei ini dengan metode random digit dialing atau RDD. Ada 1.299 responden yang mereka wawancarai secara acak oleh pewawancara terlatih.
Margin of error dalam survei tersebut berada pada angka kurang lebih 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.