Sebelum Lebaran 2023, Gubernur Jabar Sebut 17 Kilometer Jalan di Cirebon Selesai Diperbaiki
CIREBON - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengatakan sebelum Lebaran 2023, 17 Kilometer jalan Provinsi di ruas Cirebon selesai diperbaiki.
"Kami saat ini sedang memperbaiki jalan provinsi di Cirebon yang rusak dengan panjang mencapai 17 kilometer," kata Kang Emil sapaan akrab Ridwan Kamil dikutip Minggu, 2 April.
Emil mengatakan di Cirebon terdapat tujuh titik jalan yang berstatus provinsi sedang dilakukan peningkatan atau perbaikan, agar mobilitas masyarakat bisa menjadi semakin lancar.
Menurut dia, jalan yang diperbaiki adalah menjadi prioritas, dan rusak cukup parah, seperti jalan Pangeran Cakrabuana yang berada di Kecamatan Talun, Kabupaten Cirebon, di mana di ruas tersebut jalan ditinggikan, serta aspal hotmix.
"Pekerjaan dari yang rusak berat, termasuk yang perapian pengaspalan, dan peningkatan. Itu semua dilakukan berdasarkan laporan yang paling banyak dari masyarakat, termasuk jalan Pangeran Cakrabuana," tuturnya.
Kang Emil menambahkan dari 17 kilometer jalan yang diperbaiki, 10 kilometer dapat dipastikan selesai sebelum H-10 Lebaran 2023, sehingga masyarakat sudah bisa menggunakan jalan yang laik itu saat arus mudik dan balik.
Sedangkan 7 kilometer lainnya lanjut Emil, diperbaiki setelah masa angkutan Lebaran 2023 selesai, dan dipastikan sebelum Juni bisa selesai secara keseluruhan.
Baca juga:
- Tanda Tanya di Balik Pencoretan Indonesia Sebagai Tuan Rumah Piala Dunia U-20
- Memahami Arti Pernyataan Situasi Terkini dari FIFA, Berkaitan dengan Pembatalan Tuan Rumah Piala Dunia U-20
- Indikator Politik: Ridwan Kamil Cawapres dengan Elektabilitas Tertinggi
- Meningkatnya Eksposur Erick Thohir sejak Terpilih Menjadi Ketua Umum PSSI
Ia meminta kepada masyarakat untuk menyampaikan adanya kerusakan jalan yang masuk jalan provinsi, dan jangan sampai menyampaikan jalan rusak, tapi bukan kewenangan pemerintah provinsi.
"Yang terpenting ketika laporan kepada kami jalan itu kewenangan provinsi, jangan sampai ketika dilakukan survei ternyata bukan jalan provinsi," katanya.