Okky Bisma Pramugara Sriwijaya Air SJ-182 di Mata Rekan Kerjanya: Terkenal Lucu, Suka Menghibur
JAKARTA - Jenazah pramugara Sriwijaya Air SJ-182 yang jatuh di perairan Kepulauan Seribu, Okky Bisma telah dimakamkan di kawasan Condet, Jakarta Timur.
Di sela pemakaman, rekan kerjanya yaitu Tiwuk Dwi Yulianti yang merupakan Chief Fliht Attendant Sriwijaya Air mengatakan Okky adalah sosok yang humoris karena kerap menghibur teman-temannya.
"Okky ini memang pramugara terkenal lucu di antara teman-temannya suka menghibur," kata Tiwuk kepada wartawan di Jakarta, Kamis, 14 Januari.
Selain kerap menghibur, Okky dikenang sebagai pribadi yang seringkali membantu rekan sejawatnya. "Dia orang yang rajin siap bantu teman-temannya apalagi untuk tugas operasional," ujar Tiwuk.
Tak hanya itu, Okky juga pribadi yang selalu bersikap profesional dengan pekerjaannya. Hal ini dibuktikan karena hingga tugas terakhirnya, dia tak pernah punya catatan buruk apapun.
Dia merasa kehilangan dengan kepergian Okky yang tiba-tiba ini. "Kami sangat merasa kehilangan pramugara kami terbaik ini. Mudah-mudahan Okky bisa diterima di sisi Allah dengan amal ibadahnya dan kejadian ini tidak terjadi lagi," katanya.
Selain Tiwuk, pramugara Sriwijaya Air lainnya yaitu Hildanta juga menyebut Okky merupakan sosok humoris karena kerap melemparkan lawakan yang membuat suasana menjadi hidup kembali di tengah pekerjaan mereka yang padat.
"Saat kita kerja dia sosok humoris, suka bercanda. Kondisi kita lagi stress, lagi capek almarhum berikan joke-jokenya sehingga suasana awal mungkin enggak enak, capek jadi hidup kembali," ungkapnya.
Baca juga:
Diberitakan sebelumnya, Okky Bisma menjadi salah satu kru pesawat nahas, Sriwijaya Air SJ-182 yang jatuh di perairan Kepulauan Seribu. Dia menjadi penumpang pertama yang berhasil diidentifikasi melalui sidik jari di bagian tubuh yang ditemukan oleh Tim SAR di sekitar lokasi kejadian.
Sebelumnya, pesawat Sriwijaya Air SJ-182 dengan rute Jakarta-Pontianak sempat hilang kontak di Kepulauan Seribu tak lama setelah lepas landas dari Bandara Soekarno Hatta pada Sabtu, 9 Januari 2020. Selanjutnya, otoritas memberikan kepastian jika pesawat itu jatuh di sekitar Pulau Laki dan Pulau Lancang, Kepulauan Seribu.
Total pesawat tersebut mengangkut 62 orang diantaranya 12 kru pesawat dan 50 penumpang yang terdiri dari 40 penumpang dewasa, tujuh anak-anak dan tiga bayi.
Selain Okky, saat ini sudah ada lima orang lain yang sudah teridentifikasi. Mereka adalah Fadly Satrianto, Khasanah, Asy Hasbul Yamin, Agus Minarni, dan Indah Halimah Putri.