Pawai Ogoh-ogoh di Mataram, 900 Personel Polisi Disiagakan
MATARAM - Kepolisian Resor Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat melibatkan 900 personel untuk mengamankan pawai Ogoh-Ogoh yang merupakan rangkaian kegiatan Umat Hindu merayakan Nyepi 1945 Saka.
"900 personel ini merupakan gabungan TNI, Polri, aparat pemerintahan dan unsur keamanan dari sejumlah lingkungan yang ikut dalam pawai," kata Kapolresta Mataram Kombes Mustofa dilansir ANTARA, Selasa, 21 Maret.
Dalam kegiatan pengamanan pawai Ogoh-Ogoh yang terpusat di Pura Mayura, Kota Mataram tersebut, pihaknya turut menerapkan pengalihan arus kendaraan.
Dari kegiatan yang kini diperkirakan akan selesai sekitar pukul 18.00 WITA itu diharapkan dapat berjalan dengan aman dan lancar.
Baca juga:
- KPK Bakal Telusuri Siapa Lagi yang Bermain di Kasus Korupsi Bansos Beras Kemensos
- Muncul Spanduk Ridwan Kamil ‘Menjadi Jabar Sangsara’ Gara-gara Jalan Rusak di Garut, Ini Penjelasan Wagub
- Polri Masih Perbaiki Berkas Perkara Kasus Tambang Ilegal Ismail Bolong
- Hari Raya Nyepi, ASDP Setop Penyeberangan Jawa-Bali-Lombok Mulai Malam Nanti
"Sejauh ini aman, lancar dan diupayakan pukul 18.00 Wita sudah selesai dengan menutup situasi tetap kondusif," ujarnya.
Umat Hindu yang ikut dalam pawai dengan arak-arakan patung raksasa ini tidak hanya berasal dari Kota Mataram. Ada sebagian terlihat datang bergabung dari jalur Kabupaten Lombok Barat. Total yang ikut dalam pawai tersebut sekitar 180 Ogoh-Ogoh.