Lindas Pengendara Motor Bonceng 3 di Bukittinggi-Payakumbuh, Mobil Tak Diketahui Indentitasnya Kabur
PADANG - Pengendara sepeda motor bonceng tiga jadi korban tabrak lari mobil di jalur Bukittinggi-Payakumbuh, Lambah Ampek Angkek, Sumatera Barat (Sumbar).
Kepala Satuan Lalu Lintas Polresta Bukittinggi, AKP Ghanda Novidiningrat mengatakan, setelah melindas ketiga korban, mobil itu melarikan diri. Akibatnya dua korban meninggal dunia.
"Diduga korban yang berbonceng tiga dengan sepeda motor jatuh dan terseret ke jalur berlawanan," katanya di Bukittinggi, Senin 6 Maret, disitat Antara.
Dia menjelaskan, kecelakaan berawal dari para korban yang menggunakan sepeda motor jenis Honda Verza BA 3859 EZ datang dari arah Payakumbuh diduga terjatuh karena menghindari ruas jalan yang sedang dalam perbaikan.
Para korban kemudian diduga dilindas mobil yang belum diketahui jenis apa.
"Sepeda motor itu dikendarai AZ (21) dengan memboncengi RA (21) dan MR (22), dari ketiganya hanya RA yang selamat," katanya.
Ghanda mengatakan saat ini Polresta Bukittinggi masih melakukan pengusutan terhadap mobil dan pemiliknya yang masih belum diketahui keberadaannya. Polisi akan memeriksa saksi-saksi dan CCTV di sekitar lokasi.
"Saat ini sedang dilakukan pemeriksaan melalui keterangan saksi dan rekaman CCTV di sekitar lokasi," katanya.
Baca juga:
- Kejagung Kembalikan Aset Jiwasraya Senilai Rp3,1 Triliun ke Kementerian BUMN
- 1.630 LHKPN Telah Diserahkan Dewas, Pimpinan Hingga Pegawai KPK
- Soal Keputusan Relokasi Permukiman Warga atau Depo Pertamina Plumpang, Heru Budi Serahkan ke Erick Thohir
- PPATK Terima Aduan Konsultan Pajak Terkait Dugaan Pencucian Uang Rafael Alun Lari ke Luar Negeri
Ghanda mengatakan dua korban meninggal dunia adalah AZ, warga Jorong Saruaso Utara, Nagari Saruaso, Kecamatan Tanjung Emas, Kabupaten Tanah Datar.
Sementara korban lainnya beralamat di Jorong Tabu Baraie Nagari Paninjauan Kecamatan X Koto Kabupaten Tanah Datar.
Seluruh korban sudah dibawa ke Rumah Sakit Achmad Mochtar (RSAM) Kota Bukittinggi.