Hasil Liga 1: Main di Kandang, Madura United Hanya Seri Lawan Persija Jakarta
JAKARTA - Madura United FC gagal meraih poin sempurna melawan Persija Jakarta pada laga lanjutan BRI Liga 1 Indonesia 2022-2023 yang digelar di Stadion Gelora Madura Ratu Pamelingan Pamekasan, Minggu.
'Laskar Sape Kerrap' ini hanya bisa berbagi poin dengan tim tamu, dan tidak ada gol yang tercipta antara kedua tim, hingga babak kedua berakhir.
Sejak babak pertama, kedua tim menunjukkan permainan terbuka. Saling serang antara Persija dan Madura United berlangsung sejak wasit meniup peluit panjang sebagai pertanda permainan dimulai.
Persija lebih banyak melakukan serangan dari sisi sayap, sedangkan Madura United FC lebih mengandalkan serangan dari tengah dengan mengandalkan penyerang Lulinhan dan Hugo Gomes.
Beberapa peluang sempat tercipta dari kedua tim, baik dari Madura United FC maupun dari Persija Jakarta, akan tetapi tidak bisa dikonversi menjadi gol.
Pada babak kedua, pelatih Persija Thomas Jens Uwe Doll mengganti Michael Krmencik dengan Ahmad Birrul Walidain.
'Macan Kemayoran' julukan klub sepak bola ini, langsung berupaya menekan Madura United FC dengan menggencarkan serangan. Namun tuan rumah dengan mudah mengatasi keadaan.
Serangan balik 'Laskar Sape Kerrap' bahkan sempat merepotkan tim tamu. Bahkan di menit ke 70 peluang sempat tercipta dari penyerang Madura United Lulinha, akan tetapi bola masih melebar ke sisi kiri gawang.
Tim tamu terus berupaya menekan Madura United dengan berbagai cara, termasuk pelanggaran disengaja guna melemahkan pertahanan lawan. Tercatat sebanyak 11 kartu kuning terpaksa dikeluarkan oleh wasit yang memimpin pertandingan Fariq Hibata untuk Persija Jakarta, sedangkan untuk pihak Madura United sebanyak dua kartu kuning.
Baca juga:
Selain pemain, pelatih dari kedua tim, yakni Persija dan Madura United juga mendapatkan kartu kuning karena melakukan protes berlebihan terhadap kepemimpinan wasit.
Hingga babak kedua berakhir, skor tetap tidak berubah, yakni 0-0.
Pelatih Madura United FC Fabio Araujo Lefundes menyatakan, sebenarnya Madura lebih menguasai keadaan, akan tetapi penyelesaian akhir memang perlu disempurnakan.
"Banyak peluang yang tercipta pada laga tadi, akan tetapi belum bisa dikonversi menjadi gol," katanya seperti dilansir Antara.