Beda Cerita, Pedagang Kopi Keliling Penusuk Satpol PP di Bundaran HI Mengaku Termosnya Dirusak Petugas
JAKARTA - Abdurrohman (28) pelaku penusukan Satpol PP Kelurahan Menteng di Bundaran HI mengaku emosi ketika salah satu benda miliknya yang dijadikan sebagai pendaringan usahanya dirusak oleh petugas.
"Saya kan lewat, sama Pol PP dijagain. Langsung diambil termos, terus langsung pecah. Kok gitu pak, kok langsung ambil termos. Kok dipecahin pak, saya emosi," kata pelaku di Mapolsek Menteng, Kamis, 23 Februari.
Pelaku pun mengakui jika dirinya melakukan penusukan terhadap korban menggunakan gunting.
"Pake gunting ini (hanya) satu kali," akunya.
Hingga Kamis sore ini, Abdurrohman masih menjalani pemeriksaan oleh penyidik Unit Reskrim Polsek Metro Menteng. Polisi belum menemukan adanya motif dendam akibat kejadian penusukan itu.
Kapolsek Metro Menteng AKBP Samian mengatakan, barang bukti yang disita dari pelaku berupa gunting, pakaian korban dan pelaku.
"Proses hukum kita mengikuti sesuai KUHP, profesional, kita lakukan penyelidikan. Sementara ini masih kita dalami, mungkin ada salah paham antara petugas yang diarahkan untuk tidak berjualan di situ," kata AKBP Samian kepada wartawan, Kamis, 23 Februari.
Akibat perbuatannya, Abdurrohman terancam Pasal 351 KUHP terkait penganiayaan ataupun 112 tentang upaya melawan petugas yang melaksanakan penertiban masyarakat.
"Pelaku terancam penjara maksimal selama 5 tahun," ujarnya.
Baca juga:
- Satpol PP yang Ditusuk Pedagang Kopi Keliling di Bundaran HI Sudah 2 Tahun Kerja Belum Jadi ASN
- Ternyata Ini Penyebab Anggota Satpol PP Ditusuk Pedagang Kopi Keliling di Bundaran HI
- Satpol PP Ditusuk Gunting Pedagang Kopi Keliling di Bundaran HI
- Viral Aksi Premanisme dan Pungli di Pasar Tanah Abang, Jika Tidak Dikasih Ucapan Mereka Kasar
Sebelumnya diberitakan, seorang anggota Satpol PP yang tengah melakukan patroli menjadi korban penusukan oleh pedagang kopi keliling di kawasan Bundaran HI, Menteng, Jakarta Pusat pada Kamis, 23 Februari.
Korban berinisial B itu terluka di bagian tubuhnya setelah ditusuk menggunakan gunting.
"Iya benar ada salah satu anggota yang sedang Pam di kawasan itu menjadi korban penusukan. Lukanya di bagian tangan," kata salah satu perwira Satpol PP Jakarta Pusat yang enggan disebutkan namanya kepada VOI, Kamis, 23 Februari.
Akibat luka yang dideritanya, korban dibawa ke rumah sakit terdekat. Dia menjelaskan, korban sudah menjalani perawatan di RSCM.