Pecah Rekor 11 Tahun, Kementerian ESDM Serap Anggaran 93,5 Persen Selama 2020
JAKARTA – Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menyebut telah berhasil menyerap anggaran sebesar Rp5,8 triliun atau 93,5 persen dari keseluruhan pagu 2020 yang berjumlah Rp6,2 triliun.
Menteri ESDM Arifin Tasrif mengatakan capaian tersebut merupakan prestasi tersendiri mengingat kinerja ini merupakan yang terbaik dalam kurun waktu 11 tahun terakhir.
“Laporan keuangan Kementerian ESDM juga berhasil mendapat predikat WTP (Wajar Tanpa Pengecualian) dari Badan Pemeriksa Keuangan, dan ini sudah kali keempat secara beruntun,” ujarnya dalam konferensi pers secara virtual, Kamis, 7 Januari 2020.
Dari sisi kinerja, investasi sektor ESDM 2020 masih mencatatkan nilai yang signifikan sebesar 24,4 miliar dolar AS. Subsektor migas masih memberikan kontribusi investasi terbesar paling besar yaitu 12,1 miliar dolar AS.
Disusul subsektor ketenagalistrikan sebesar 7 miliar dolar AS, minerba 3,9 miliar dolar AS dan Energi Baru, Terbarukan, dan Konservasi Energi (EBTKE) sebesar 1,4 miliar dolar AS.
“Investasi sektor ESDM untuk sepanjang 2021 ditargetkan mampu mengeruk nilai 36,4 miliar dolar AS,” tuturnya.
Meski di tengah pandemi COVID-19, sambung Arifin, penerimaan negara bukan pajak (PNBP) sektor ESDM 2020 mencatatkan realisasi 120 persen dari target. Sebagai informasi, pada APBN-P 2020, PNBP sektor ESDM ditargetkan sebesar Rp90,7 triliun, sementara realisasinya sebesar Rp108,7 triliun.
Baca juga:
Secara terperinci, realisasi PNBP tersebut terdiri dari Migas sebesar Rp69,7 triliun (131 persen), Mineral dan Batubara sebesar Rp34,6 triliun (110 persen), EBTKE sebesar Rp2 triliun (154 persen) dan penerimaan lainnya sebesar Rp2,4 triliun (51 persen).
“Penerimaan lainnya tersebut terdiri dari iuran badan usaha hilir migas, DMO Migas, penjualan data, jasa sewa, penerimaan BLU, dan lainnya,” imbuh dia.
Tak hanya itu, Menteri Arifin menjelaskan pihaknya mampu meraih berbagai penghargaan sepanjang tahun lalu, seperti diantaranya peringkat satu kinerja pelaksanaan anggaran untuk K/L pagu, wilayah bebas korupsi, capaian stranas KPK terbaik, hingga menggondol trofi pada ASEAN Energy Award.