Wolfgang Kembali Mainkan Semua Instrumen dalam Album Kedua Mammoth WVH, Tiru Pendekatan Trent Reznor terhadap NIN
JAKARTA - Wolfgang Van Halen, mantan bassis band Van Halen dan putra mendiang gitaris Eddie Van Halen, memberi kabar terbaru tentang kemajuan sesi rekaman untuk album kedua Mammoth WVH.
Upaya tersebut akan menjadi tindak lanjut dari album self-titled Mammoth WVH, yang tiba pada Juni 2021, sekitar lima tahun setelah musisi berusia 31 tahun itu mulai mengumpulkan ide untuk karier solonya.
"Saya sudah merekam sebagian besar album berikutnya. Rencananya adalah untuk fokus, dan mencoba melakukan yang terbaik yang bisa saya lakukan. Lagi pula, itulah yang membuat album pertama berhasil, jadi saya mencoba menangkap etos itu lagi untuk album tindak lanjut ini," kata Wolfgang kepada Ireland's Overdrive.
"Pada dasarnya, saya hanya menulis musik yang mengikuti hati saya, dan selera saya, dan akhirnya, musik yang membuat saya bahagia."
Berbicara lebih rinci tentang proses rekaman untuk album kedua Mammoth WVH, Wolfgang berkata dirinya kembali melakukan semuanya seorang diri.
"Seperti yang saya lakukan dengan album debut. Saya tahu ini mungkin terlihat egois [tertawa], tapi begitulah cara kerjanya bagi saya. Saya suka membenamkan diri sepenuhnya dalam musik — dalam semua aspeknya. Saya pikir banyak orang telah mencoba mengubahnya menjadi sesuatu yang lain, mengatakan hal-hal seperti, 'Oh, itu karena dia tidak mau membayar musisi lain,' dan bukan itu sama sekali," Wolfgang menjelaskan.
Baca juga:
"Ini adalah pengalaman sakral bagi saya. Ini adalah proyek saya, dan sebuah outlet artistik untuk saya dan kesehatan mental saya. Saya sangat beruntung bahwa saya memiliki live band yang luar biasa ini, jadi saya dapat menghidupkan kreasi ini di atas panggung."
Lebih lanjut, Wolfgang mengibaratkan Mammoth WFH sebagai Nine Inch Nails dalam cara Trent Reznor menciptakan semua musik, merekamnya, memproduksinya, dan sebagainya, dan kemudian dia memiliki band yang dapat membawa lagu-lagu ini ke atas panggung ketika diperlukan.
"Saya tidak membandingkan diri saya dengan Trent, tetapi ini lebih merupakan dualitas yang menarik dari pendekatan ini, yang sangat menyenangkan, dan sangat memuaskan," pungkasnya.