Penyebab Kebakaran 12 Ruko di Nagan Raya Aceh Masih Diselidiki

NAGAN RAYA - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Nagan Raya, Aceh, memastikan penyebab terjadinya musibah kebakaran yang menghanguskan 12 unit rumah toko (ruko) di Pasar Inpres Simpang Peuet, Kecamatan Kuala, kabupaten setempat masih dalam penyelidikan kepolisian.

“Untuk penyebabnya masih dalam penyelidikan pihak berwenang,” kata Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Nagan Raya, Aceh, Irfanda Rinaldi dilansir ANTARA, Selasa, 20 Desember.

Musibah kebakaran yang menghanguskan 12 unit rumah toko di kawasan pusat perdagangan di Kabupaten Nagan Raya, Provinsi Aceh tersebut diperkirakan terjadi sekira pukul 03.30 WIB dini hari.

Petugas BPBD yang mendapatkan laporan dari masyarakat bergegas menuju ke lokasi kejadian guna melakukan upaya pemadaman api, dengan cara menyiramkan air ke sejumlah bangunan yang terbakar.

Upaya pemadaman juga melibatkan personel kepolisian dari Polres Nagan Raya, Kodim 0116 Nagan Raya, Brimob Nagan Raya, serta kalangan masyarakat di sekitar lokasi kejadian.

Pihaknya mengerahkan lima unit armada pemadam kebakaran ke lokasi kebakaran, dengan harapan kobaran api dapat dipadamkan secepatnya.

“Alhamdulillah, setelah berjibaku dengan kobaran api, petugas berhasil memadamkan api sekira dua jam setelah kebakaran, dan dilanjutkan dengan proses pendinginan,” kata Irfanda.

Musibah kebakaran tersebut berdampak kepada 33 jiwa atau 13 kepala keluarga (KK), dengan jumlah ruko yang terbakar sebanyak 12 unit.