Polri Kerahkan 102 Ribu Personel Amankan Libur Natal 2022 dan Tahun Baru 2023
JAKARTA - Polri memastikan libur Hari Raya Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 berlangsung aman. Sebanyak 102.000 personel dikerahkan guna mencegah terjadinya gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat.
"Untuk polri jumlah kekuatan yang akan digelar untuk pengaman nataru ada 102.000 personel. Kemudian untuk instansi terkait ada 32.000 personel," ujar Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo kepada wartawan, Kamis, 15 Desember.
Ada beberapa skema pengamanan libur natal dan tahun baru (nataru) yang bakal diterapkan, satu di antaranya operasi ketupat.
Namun, untuk secara rinci mengenai skema pengamanan lainnya, Dedi belum bisa menyampaikan. Alasannya, Polri dan pihak terkait akan menggelar rapat koordinasi dulu mengenai hal tersebut.
"Kita betul-betul harus antisipasi dengan baik, dari mulai penyebarangan Bakauheni-Merak dan seluruh trans Jawa. Itu harus betul-betul kita kendalikan dengan baik," ungkapnya.
Baca juga:
- OTT KPK di Surabaya, Wakil Ketua DPRD Jatim Ikut Terseret
- Sidang Obstruction Of Justice Hari Ini, Hendra Kurniawan dan Agus Nurpatria Bakal Dengarkan Keterangan Saksi Mahkota
- KPK 'Lempar Bola' ke Pemerintah dan DPR Soal Sanksi Pejabat Ogah Lapor Harta Kekayaan
- Penyerapan Anggaran Jelang Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 Belum Jelas, Komisi VI DPR Pertanyakan Batalnya Raker dengan Kemendag
Berdasarkan data sementara ada 508 titik yang akan menjadi fokus pengamanan. Beberapa contohnya, seperti tempat ibadah, obyek wisata, dan jalur atau rute yang akan digunakan masyarakat.
"Secara rinci nanti hari Jumat akan disampaikan hasilnya kepada temen-temen setelah dilaksanakan rakor teknis dengan kementerian lembaga," kata Dedi.