Danny Pomanto Dukung Wapres Majukan Ekonomi Syariah di Makassar
MAKASSAR - Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto mendukung Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin dalam memajukan pertumbuhan ekonomi syariah di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel).
"Kami sempat berbincang disela kunjungan terkait ekonomi syariah. Bahkan Pak Wapres Ma'ruf mengatakan jika Makassar bisa menjadi motor penggerak di Sulsel," ujarnya saat mendampingi Wapres Ma'ruf Amin di Kampus UMI Makassar dilansir ANTARA, Sabtu, 3 Desember.
Ramdhan Pomanto yang akrab disapa Danny Pomanto mengatakan dalam perbincangan dengan Wapres Ma'ruf Amin, ia menyampaikan beberapa program yang dijalankannya seperti Lorong Wisata (Longwis).
Menurut dia, Kota Makassar bisa menjadi lokomotif pengembangan ekonomi syariah dan menjadi motor penggerak dalam membangun ekosistem ekonomi syariah yang unggul dan berkelanjutan di Sulawesi Selatan.
"Kita bangun ekonomi dari sel kota yang kita ramu jadi Lorong Wisata sekarang kita bentuk 1.095 Longwis. Dari sini ekonomi menggeliat dan kita genjot beri pelatihan UMKM lorong ini agar bisa memiliki produk halal dibantu oleh Dinas Koperasi Makassar. Kita segera siapkan inkubator khusus UMKM," katanya.
Sebelumnya Wapres Ma'ruf Amin dalam silaturahmi akbar bersama masyarakat dan Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar di Kampus UMI mengatakan pemerintah tetap berkomitmen menumbuhkan perekonomian masyarakat.
"Pemerintah tetap pada komitmennya dalam menumbuhkan perekonomian masyarakat," ujar Wapres
Wapres Ma'ruf Amin mengatakan ekonomi dan keuangan syariah di Indonesia tidak hanya memiliki landasan dari aspek syariah, namun dari segi aqidah, ibadah, akhlak, dan muamalah.
Baca juga:
Menurut dia, pembentukan Komite Daerah Ekonomi dan Keuangan Syariah (KDEKS) yang sudah terbentuk di Riau, Sumatera Selatan, Yogyakarta, Jawa Timur, Nusa Tenggara Barat (NTB) dan hari ini di Sulawesi Selatan (Sulsel) bagian dari komitmen tersebut.
"KDEKS sudah terbentuk di Riau, Sumatera Selatan, Yogyakarta, Jawa Timur, NTB dan hari ini di Sulawesi Selatan. Semua itu adalah bagian dari komitmen pemerintah," ucapnya.