Warga Cianjur, Tim SAR Brimob Hingga Basarnas Salat Jumat dengan Penuh Haru
JAKARTA - Korban gempa Cianjur di Kampung Banjar Pinang, Desa Cijendil, Kabupaten Cianjur menggelar salat Jumat dalam suasana keharuan.
Dikutip dari ANTARA, para jemaah bergabung melaksanakan salat berjamaah bersama Tim SAR Brimob dan Basarnas.
Salat dipimpin Haji Usman Sumilar yang dituakan oleh masyarakat setempat dengan muazin Bripda Iqbal, bilal Ipda Rasnawi, dan khatib Aiptu Zikron Abdillah.
Khatib mengajak masyarakat untuk bertawakal dan sabar dalam menjalankan takdir Allah.
"Musibah dan ujian Allah datang silih berganti tidak ada putusnya harus jadikan bangsa yang sabar," kata khatib, Jumat 25 November.
Salat Jumat digelar dua rakaat dilanjutkan dengan salat gaib. Warga dan tim SAR mendoakan warga yang menjadi korban gempa.
Salat Jumat ditutup dengan berselawat dan saling bersalaman. Adnan (54), salah satu warga tampak haru menyelesaikan salat
"Ada keharuan terasa, melaksanakan salat berjamaah dalam situasi seperti ini," kata Adnan.
Warga memang tidak bisa melaksanakan salat di Masjid Umar Bin Khatab karena rusak berat. Ada puluhan warga yang mengungsi dengan kondisi rumah rusak berat hingga ringan. Satu warga dinyatakan meninggal dunia.
Baca juga:
- Salut, Korban Gempa Cianjur Berikan Sebagian Bantuan yang Diterima Desanya untuk Wilayah Lain
- Desain Pondasi Kereta Cepat Jakarta-Bandung Tahan Gempa dan Siap Pakai 100 Tahun
- Warga Korban Gempa Adang Mobil Minta Bantuan Diperiksa Polisi
- Pipa PDAM di Cianjur Terdampak Gempa, 25 Truk Pengangkut Air Termasuk dari BNPB Diterjunkan