Shell Indonesia Gandakan Kapasitas Pabrik Pelumas Marunda
JAKARTA - Shell Indonesia memperluas dan menggandakan kapasitas pabrik pelumas Marunda (Marunda Lubricants Oil Blending Plant/ LOBP) di Bekasi untuk memenuhi permintaan akan produk pelumas premium yang terus meningkat di Indonesia.
Ekspansi pabrik ini diharapkan dapat memproduksi 300 juta liter pelumas per tahun. Sebelum ekspansi, LOBP Marunda memiliki kapasitas produksi 136 juta liter per tahun.
"Indonesia adalah pasar pertumbuhan utama bagi Shell dan investasi kami dalam perluasan pabrik LOBP di Marunda merupakan bentuk kepercayaan kami terhadap pasar Indonesia," tutur Machteld De Haan, Shell Executive Vice President Global Lubricants dalam keterangan pers, dikutip dari Antara, Sabtu 12 November.
"Pelumas merupakan elemen penting yang dapat mendorong pertumbuhan berkesinambungan di Indonesia, dan perluasan pabrik ini akan memperkuat rantai pasokan kami sehingga mampu melayani lebih banyak konsumen secara lebih cepat dan berkelanjutan," kata dia.
Baca juga:
- Data Penerima Bansos Belum Jelas, Hidayat Nur Wahid Minta Pemerintah Batalkan Kenaikan Harga BBM
- Menteri METI Jepang Kunjungi Menko Airlangga, Bahas Kerja Sama Perdagangan hingga KTT G20
- Imbas BBM Naik, Pengusaha Warteg Bakal Naikkan Harga Makanan 20 Persen
- Meski Intervensi Nilai Tukar Rupiah, Bank Indonesia Pastikan Likuiditas Dolar AS Tetap Terjaga
Pabrik baru itu didukung dengan penerapan berbagai teknologi kelas dunia, seperti peralatan pencampuran mutakhir (cutting-edge blending equipment), mesin pengisian berkecepatan tinggi (high-speed filling lines), dan Automatic Mobile Robot (AMR), sebuah sistem robot pintar yang mampu menurunkan, menempatkan, dan menyusun produk pelumas dari mesin pengisian kemasan untuk membantu proses pemuatan pada truk.
LOBP Marunda memproduksi beragam produk pelumas meliputi Shell Helix (pelumas mesin mobil), Shell Advance (pelumas motor), Shell Rimula (pelumas mesin diesel heavy duty), Shell Spirax (pelumas transmisi), dan pelumas industri lainnya.