Pelamar Calon Direktur PDAM dari Disiplin Ilmu Guru, Agama dan Kelautan, Pj Walkot Kupang Batalkan Proses Seleksi
KUPANG - Penjabat Wali Kota Kupang Provinsi Nusa Tenggara Timur membatalkan proses seleksi calon Direktur Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Lontar.
Pembatalan ini menyusul pihak yang lolos seleksi bukan berlatar belakang pendidikan pelayanan publik dan bisnis.
"Kami sudah membatalkan proses seleksi yang telah dilakukan karena calon yang seleksi bukan berlatar belakang pendidikan pelayanan publik atau yang erat kaitannya dengan pengelolaan manajemen usaha bisnis," kata Penjabat Wali Kota Kupang Provinsi Nusa Tenggara Timur George Melkianus Hadjo di Kupang, Antara, Senin, 31 Oktober.
Dia mengatakan hal itu terkait kelanjutan proses seleksi calon Direktur PDAM Tirta Lontar Kota Kupang.
Menurut dia, dalam seleksi calon Direktur PDAM Tirta Lontar yang telah dilakukan beberapa waktu lalu diikuti para pelamar dengan latar belakang pendidikan yang tidak sesuai dengan kebutuhan pengembangan usaha PDAM.
Para calon direktur yang lolos seleksi memiliki latar belakang pendidikan sarjana agama, guru, kelautan dan perikanan.
"Bagaimana bisa seorang sarjana agama urus kegiatan bisnis PDAM, apalagi sarjana pendidikan tentu tidak bisa mengelola usaha PDAM secara baik," tegasnya.
Pengelolaan usaha PDAM dapat berjalan dengan sukses apabila dipimpin seseorang yang memiliki latar belakang pendidikan sesuai tujuan usaha PDAM.
Dia mengatakan proses seleksi ulang segera dilakukan sehingga calon direktur PDAM Tirta Lontar memiliki latar belakang pendidikan sesuai kebutuhan dalam pengembangan bisnis PDAM misalnya berpendidikan manajemen bisnis.
Pemerintah Kota Kupang menginginkan pengelolaan usaha PDAM Tirta Lontar dikelola secara profesional sehingga pengembangan usaha bisnis yang dilakukan berkembangan pesat karena dipimpin seorang direktur yang memahami urusan pelayanan publik dan usaha bisnis.
Baca juga:
- Duga Swastanisasi Air Terselubung, LBH Minta DKI Hentikan Kerja Sama PAM Jaya dengan PT Moya
- Petugas PDAM Terpeleset dan Terbawa Arus Sungai Ayung Denpasar
- Diterjang Gelombang Pasang, Ratusan Rumah di Sangihe Terendam
- Hakim Ragukan Kesaksian Susi Soal Peristiwa Magelang: Inilah Kalau Ceritanya Setting-an!
"Apabila PDAM dipimpin seorang Direktur dengan latar belakang pendidikan agama atau guru tentu tidak relevan bahkan usaha PDAM tidak berkembangan," tegasnya.