Bertemu Dubes Ukraina, Menkominfo: Kami Optimistis Kembangkan SDM Bidang Digital

JAKARTA - Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G. Plate menerima kunjungan Duta Besar Ukraina untuk Indonesia H.E. Vasyl Hamianin pada Selasa, 18 Oktober kemarin.

Dalam pertemuan itu, Pemerintah Republik Indonesia dan Ukraina membahas kelanjutan kerja sama bidang pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) Bidang Digital.

"Tadi kami kembali berdiskusi terkait dengan potensi kerja sama antara Indonesia dan Ukraina khususnya di bidang talent baik untuk ICT infrastructure downstream maupun cyber security," tutur Johnny dalam sebuah rilis yang dibagikan. 

Menurutnya, Indonesia dan Ukraina terus membangun hubungan kerja sama yang baik, terlepas dari situasi geopolitik di Ukraina saat ini. 

Keberlanjutan hubungan kedua negara diharapkan tetap terjaga dengan baik, khususnya dalam pengembangan kerja sama di bidang digital.

"Karena memang sebelumnya sudah ada kerja sama sektor privat antara Indonesia dan Ukraina yang sudah berjalan sebelum perang. Sementara ini sebagian terhenti karena displace, rekan-rekan yang ada di Ukraina berpindah-pindah tempat akibat konflik," jelasnya.

Di sisi lain, Dubes Ukraina untuk Indonesia Vasyl Hamianin menyatakan kunjungan pertamanya ke Kementerian Kominfo menjadi momentum baik untuk melanjutkan hubungan kerja sama dengan Pemerintah Republik Indonesia. 

Menurut Vasyl Hamianin, pertemuan dengan Menkominfo Johnny G. Plate menekankan arti penting kelanjutan kerja sama bidang digital yang saat ini menjadi perhatian dan fokus dunia. 

Vasyl Hamianin menyatakan kedua negara memiliki visi yang sama dalam mengembangkan sektor digital.

"Ini (sektor digital) akan mengontrol semua proses, mencakup logistik, keamanan dan sektor lainnya. Pada dasarnya, Ukraina baik-baik saja dalam perkembangan TI (teknologi informasi) dan Indonesia juga baik-baik saja, sangat penting kita memiliki banyak kesamaan," ujar Vasyl.

Melalui pertemuan tersebut, Vasyl Hamianin mengharapkan Indonesia dan Ukraina dapat terus membangun hubungan baik serta mengembangkan berbagai program dan sistem keamanan sektor digital.

"Kami dapat terus melakukan ini demi memastikan keamanan siber seperti keamanan militer, keamanan TI dan umumnya untuk demi kemajuan dan perkembangan masyarakat kita dari segi bisnis ekonomi," tandasnya.