Warga Kaltim Harap Waspada, BMKG Prakirakan Hujan Petir Selasa- Rabu
BALIKPAPAN - Sebanyak delapan daerah (kabupaten/kota) di Provinsi Kaltim diprakirakan mengalami hujan lebat hingga hujan petir yang dapat disertai angin kencang pada Selasa-Rabu. Warga diminta waspada terhadap dampaknya.
"Peristiwa ini antara lain dapat menyebabkan banjir, sungai meluap, pohon tumbang, dan tanah longsor, sehingga kewaspadaan harus ditingkatkan," ujar Prakirawan Stasiun Meteorologi Kelas I Sultan Aji Muhammad Sulaiman (SAMS) Sepinggan BMKG Balikpapan Iwan Munandar dilansir ANTARA, Senin, 10 Oktober.
Informasi prakiraan cuaca ini pun telah disampaikan kepada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) baik di tingkat provinsi maupun kabupaten/kota masing-masing, agar dapat dilakukan antisipasi untuk meminimalisir dampaknya ke masyarakat.
Delapan kabupaten/kota yang mengalami peristiwa itu adalah Kota Bontang, Kabupaten Berau, Kutai Barat, Kutai Kartanegara, Kutai Timur, Mahakam Ulu, Penajam Paser Utara, dan Kabupaten Paser.
Rinciannya adalah di Kota Bontang pada Selasa sekitar pukul 23.00 Wita, hujan petir diprakirakan terjadi di Kecamatan Bontang Selatan, Bontang Barat, dan Bontang Utara.
Kabupaten Berau, hujan petir diprakirakan terjadi di Kecamatan Maratua pada Selasa sekitar pukul 08.00 WITA, pukul 20.00 WITA di Kecamatan Kelay, Maratua, Derawan Segah, pukul 23.00 WITA di Tabalar, Biatan, dan Talisayan, pada Rabu sekitar pukul 08.00 WITA di Batu Putih dan Biduk-Biduk.
Baca juga:
Kabupaten Penajam Paser Utara, lanjutnya, pada Selasa sekitar pukul 11.00 Wita, hujan petir berpotensi terjadi di Kecamatan Babulu dan Waru.
Kabupaten Paser pada Selasa sekitar pukul 11.00 WITA, hujan petir berpotensi terjadi di Kecamatan Long Kali, sekitar pukul 23.00 WITA di Kecamatan Long Ikis, dan pada Rabu dini hari diprakirakan terjadi di Kecamatan Muara Samu.
Di Kabupaten Kutai Kartanegara, hujan lebat pada Selasa sekitar pukul 17.00 WITA diprakirakan terjadi di Kecamatan Kembang, pukul 20.00 WITA di Kecamatan Muara Muntai, Tabang, Kembang Janggut, dan Muara Wis.
"Kemudian sekitar pukul 23.00 WITA, hujan petir berpotensi terjadi di lima kecamatan, yakni Sebulu, Tabang, Kembang Janggut, Muara Kaman, dan Kecamatan Kota Bangun," ujar Iwan.