Peringati World Walking Day 2022, Wali Kota Bogor Tegaskan Kotanya Ramah Pejalan Kaki
JAKARTA - Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto menyatakan infrastruktur daerahnya sudah siap mendukung olahraga lari dan berjalan kaki sejak beberapa tahun ini dengan terbangunnya pedestrian yang nyaman di pusat kota.
Bima Arya saat memberi pernyataan kepada wartawan usai mengikuti kegiatan Hari Berjalan Sedunia atau World Walking Day 2022 di Lapangan Sempur, Minggu, mengatakan dengan banyaknya masyarakat mengikuti kegiatan tersebut membuktikan warganya suka berjalan kaki dengan dukungan infrastruktur yang baik.
"Dari sisi infrastruktur, Kota Bogor memiliki jalur pedestrian yang terintegrasi di pusat kota yang menghubungkan kawasan Bogor Utara dan Bogor Tengah," ujar Bima seperti dikutip Antara.
Tak hanya itu, kata Bima, di jalur-jalur permukiman pun sudah banyak pedestrian yang dibangun untuk memberikan akses bagi para pejalan kaki.
Termasuk sarana dan prasarana olahraga lain, Pemerintah Kota Bogor saat ini sedang proses pembangunan stadion mini di tiga kecamatan.
"Insya Allah tahun ini kita akan meresmikan tiga stadion baru, di Bogor Utara, Bogor Selatan, Bogor Barat," ujarnya.
Bima Arya Sugiarto yang sekaligus sebagai Ketua Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI) menyampaikan kegiatan ini dilaksanakan serentak di 24 kota di Indonesia atas kerja sama APEKSI dengan Komite Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (KORMI).
Kota-kota yang ikut melaksanakan secara serentak di antaranya, Bogor, Malang, Balikpapan, Batam, Pekalongan, Semarang, Sungai penuh, Padang, Cilegon, Gorontalo, Tasikmalaya, Surabaya, Bontang, Bekasi, Medan, Sabang, Salatiga, Depok, Tidore, Parepare, Tarakan, Banda Aceh, Cimahi, Pasuruan.
Ketua KORMI, Hayono Isman mengapresiasi Bima Arya Sugiarto sebagai Ketua APEKSI yang bisa mengajak kota-kota di Indonesia untuk bergerak bersama secara serentak mengadakan kegiatan World Walking Day 2022.
"Nah, Indonesia pertama kalinya mengadakan World Walking Day yang sekaligus tidak hanya di Kota Bogor, tapi berkat Pak Bima Arya yang juga ketua APEKSI kemudian diikuti oleh 24 kota yang mengikuti," ujarnya.
Hayono menilai kegiatan yang melibatkan ribuan masyarakat ini sangat luar biasa, karena menurutnya masyarakat sangat antusias untuk mengikuti kegiatan jalan kaki dan senam sehat.
"Antusias masyarakat ini luar biasa, karena Pak Wali Kota ini mengajak masyarakat happy dulu, gembira dulu. Kumpul bersama, gembira dan di dalam kegembiraan itu ada unsur olahraga, kesehatan dan kebugaran. Jadi artinya, gerakan world walking day yang dirilis oleh APEKSI dan KORMI maka Indonesia bugar 2045 akan terwujud," ujarnya.
Menurutnya gerakan ini memerlukan dukungan kota-kota di seluruh dunia dan sudah dimulai dari Kota Bogor dan 23 kota lainnya di Indonesia.
Ia pun mengapresiasi gerakan masyarakat di Kota Bogor yang kompak dan guyub untuk gerak bersama mengikuti kegiatan World Walking Day.