Ratu Elizabeth II Wafat, Bank of England Pastikan Uang Kertas Bergambar Dirinya Tetap Jadi Alat Pembayaran yang Sah
JAKARTA - Bank of England mengatakan uang kertasnya yang menampilkan gambar Ratu Elizabeth tetap sah, setelah kematian sang raja pada Hari Kamis.
"Uang kertas saat ini yang menampilkan gambar Yang Mulia Ratu akan terus menjadi alat pembayaran yang sah," kata bank sentral, melansir Reuters 9 September.
"Pengumuman lebih lanjut mengenai uang kertas Bank of England yang ada akan dibuat setelah periode berkabung diamati," lanjut bank sentral.
Diketahui, Ratu Elizabeth II adalah raja pertama yang tampil di uang kertas Bank of England.
"Dengan kesedihan yang mendalam saya mengetahui kematian Yang Mulia Ratu. Atas nama semua orang di Bank, saya ingin menyampaikan belasungkawa terdalam saya kepada Keluarga Kerajaan," ujar Gubernur Andrew Bailey.
Baca juga:
- Charles Naik Takhta: Bekas Koloni di Karibia Serukan Ganti Rugi dan 'Pencopotan' Raja Sebagai Kepala Negara
- Waduh, Jubir Kemlu Rusia Sebut Barat Gunakan Ukraina untuk Skema Korupsi lewat Bantuan Persenjataan
- Ratu Elizabeth II Wafat: Sekjen PBB Puji Dedikasinya untuk Dunia, Mantan Presiden AS Kenang Minum Teh Bareng di Istana Buckingham
- Besok Diproklamirkan Sebagai Raja Inggris, Penobatan Charles III Masih Tunggu Waktu
Diberitakan sebelumnya, Ratu Elizabeth II, raja terlama di Inggris, meninggal di Kastil Balmoral, Skotlandia dalam usia 96 Kamis sore, seperti mengutip BBC. Dia sudah memerintah Inggris Raya selama 70 tahun.
Penguasa terlama di Inggris dan raja tertua di dunia itu, memang telah dirundung masalah kesehatan sejak Oktober lalu, membuatnya berjuang untuk berjalan dan berdiri.