Massa HMI Demo di DPRD Bali, Bawa Poster ‘BBM Harga Elite, Rakyat Makin Sulit’

DENPASAR - Massa dari Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Denpasar, Bali, berdemonstrasi menolak kenaikan harga BBM. Demo digelar di depan gedung DPRD Bali.

Massa demonstran membawa spanduk bertuliskan,"Menolak Kenaikan Harga BBM dan Listrik, Komersialisasi Pendidikan,". Mereka juga membawa poster dengan tulisan,"BBM Harga Elite Rakyat Semakin Sulit," dan "Benar-benar Mencekik,".

Ketua Umum HMI Cabang Denpasar Muhammad Alawi Saifi mengatakan aksi yang dilakukan hari untuk menjadi inspirasi atau pemantik bagi para mahasiswa dan elemen masyarakat lainnya untuk berani menyuarakan penolakan kenaikan harga BBM.

"Yang sebenarnya, permasalahan hari ini bukan permasalahan mahasiswa saja, tapi hampir di semua kalangan dan menjadi agenda bersama bagi masyarakat Bali.Kami di sini datang sebagai mahasiswa yang juga merasa menjadi mahasiswa yang hidup di Bali dan akan sama-sama menjaga Bali," kata dia. 

Massa dari Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Denpasar, Bali, berdemonstrasi menolak kenaikan harga BBM di depan gedung DPRD Bali/FOTO: Dafi-VOI

Seharusnya pemerintah menurut pengunjuk rasa mencari solusi lain di tengah naiknya harga minyak dunia.

"Seharusnya ada solusi-solusi lain yang bisa menjadi acuan untuk diterapkan dan dijadikan keputusan pemerintah. Sehingga, tidak harus mencabut subsidi terhadap BBM itu. Apalagi cuma diakali dengan adanya BLT (Bantuan Langsung Tunai) yang sebenarnya tidak perna rata juga terhadap seluruh elemen masyarakat," papar Alawi.

Massa menilai bantuan BLT BBM dari pemerintah juga tidak efektif karena hanya diberikan beberapa bulan kepada masyarakat.

"Menurut kami kurang efektif, apalagi itu hanya berjangka beberapa bulan, sedangkan kenaikan BBM ini akan terus naik," ujarnya.