Kritik KSI dan Gimmick-nya Lawan 2 Petinju pada Malam yang Sama, Jake Paul: Tidak Sebanding dengan Harga Tiket Masuk
JAKARTA - Setelah youtuber KSI mengumumkan akan melawan dua petarung pada malam yang sama, Jake Paul dengan cepat turun ke jejaring sosial memberi kritikan.
Meskipun Jake tidak menyebutkan nama KSI secara langsung, dia menegaskan bahwa pria bernama asli Olajide Olayinka Williams Olatunji itu sedang pamer publisitas.
KSI mengumumkan, 27 Agustus mendatang ia akan menghadapi rapper Swarmz dan petinju profesional Ivan Nikolov (3-16-2) pada malam yang sama dalam pertarungan yang diadakan di O2 di London.
Meskipun bagi banyak orang terdengar aneh bahwa seorang petinju, atau dalam hal ini KSI, akan menghadapi dua lawan pada malam yang sama, itu sudah pernah terjadi sebelumnya.
Pada tahun 1975, mantan juara tinju George Foreman pernah melawan empat petinju dan memenangi semuanya pada malam yang sama.
"George Foreman bertarung dengan empat orang dalam satu malam dan itu adalah pertunjukan yang mengerikan," kata Jake Paul di Twitter menanggapi rencana KSI.
"Awalnya, ini tampak bagus tapi akhirnya membuat fans kesal karena mereka menyadari semua lawan akan kalah. Itu pada dasarnya adalah gimmick, tidak sebanding dengan harga tiket masuknya.
Sementara itu, ketika Foreman menghadapi empat lawan tadi, dia pun dicemooh. Pasalnya, keempat lawannya bukanlah petinju berkualitas dan sangat terlihat bahwa mereka akan mudah dikalahkan.
Baca juga:
- Menelusuri UFC Performance Institute, Fasilitas Canggih Bernilai Rp216 Miliar Gratis untuk Petarung
- Chelsea Selidiki Dugaan Rasisme yang Menimpa Son Heung-min di Stamford Bridge
- Evander Holyfield Beri Saran untuk Anthony Joshua Jelang Duel Ulang Lawan Oleksandr Usyk
- Orang Terkaya di Inggris Berniat Beli Manchester United Jika Dijual Keluarga Glazer
KSI sebut kualitas Nikolov di atas lawan-lawan Jake Paul
KSI semula dijadwalkan melawan Alex Wassabi yang harus mundur karena gegar otak. Sekarang lawannya adalah rapper Swarmz dan Nikolov, yang meskipun memiliki tiga kemenangan dalam rekor 21 pertarungannya, telah memenangkan lebih banyak dari lawan Jake Paul, kata KSI.
"Dia akan menjadi petinju paling tahan lama yang pernah saya hadapi, dia suka mengayun dan memiliki gerakan kepala yang bagus; dia bisa menerima pukulan. Dia petinju profesional dan dia tahu bagaimana menjaga dirinya tetap aman; apa-apaan ini. Saya tahu! Saya tahu Anda bertanya-tanya apa rekor tinjunya; dia 3-16-2, jadi ya, itu tiga kemenangan dan 16 kekalahan, tapi itu masih lebih banyak kemenangan daripada gabungan lawan Jake Paul," katanya.
Sementara itu, Jake dan KSI beberapa hari yang lalu sepakat di media sosial bahwa mereka akan bertarung pada tahun 2023, pertarungan di mana pemenangnya akan mengambil semua hasil pertarungan dan yang kalah akan pulang dengan tangan kosong.