Orang Terkaya di Inggris Berniat Beli Manchester United Jika Dijual Keluarga Glazer

JAKARTA - Setelah orang terkaya di dunia, Elon Musk, dikabarkan membeli Manchester United, kini muncul satu nama lagi yang digadang-gadang jadi pemilik baru klub Premier League Inggris tersebut.

Beberapa media menyebut, pengusaha asal Inggris, Jim Ratcliffe, jadi calon terkuat untuk membeli Manchester United dari keluarga Glazer. Namun, dengan catatan jika memang klub asuhan Erik ten Hag itu benar dijual.

Kabarnya, keluarga Glazer tengah mempertimbangkan opsi melepas Manchester United. Pilihan tersebut muncul setelah mendapat desakan dari fans dan melihat performa tak impresif klub di awal musim Premier League 2022/2023.

Perusahan Ineos yang dimiliki Ratcliffe langsung menanggapi laporan tersebut. Juru bicara Ineos mengatakan kepada The Times, Ratcliffe yang merupakan orang terkaya di Inggris, siap membeli saham tersebut sebagai awal untuk sepenuhnya mengendalikan klub yang bermarkas di Old Trafford tersebut.

"Jika hal seperti ini mungkin, kami akan tertarik berbicara dengan tujuan kepemilikan jangka panjang," kata juru bicara Ineos, seperti dilansir Antara dari AFP.

Keluarga Glazer yang membeli United pada 2005 dengan dana dari utang, sejak lama dituduh telah mengeruk keuntungan jauh lebih banyak dari dana yang mereka investasikan, termasuk dalam hal dana transfer pemain.

Mereka semakin membuat marah penggemar United setelah mendukung proyek kontroversial Liga Super Eropa pada April tahun lalu.

"Ini bukan tentang uang yang dibelanjakan atau tidak dibelanjakan," tutur sang juru bicara kepada The Times.

"Jim sedang mempelajari apa yang bisa dilakukan saat ini dan, dia tahu betapa pentingnya klub ini untuk kota itu, rasanya waktu yang tepat untuk menata ulang," lanjutnya.

Ratcliffe dikenal sebagai penggemar berat United. Namun, belum lama ini dia gagal mengakuisisi Chelsea pada Mei lalu karena kalah dari konsorsium pimpinan pengusaha AS Todd Boehly.

Ineos sudah memiliki klub sepak bola Ligue 1 Prancis Nice, klub Swiss FC Lausanne-Sport, tim balap sepeda Team Sky, dan juga mensponsori Mercedes yang menjadi juara dunia konstruktor Formula 1.