Siapa Kandidat Terkuat yang Menjadi Komandan Upacara Besok? Ini Jawaban Kasgartap
JAKARTA - Presiden Joko Widodo mengukuhkan empat orang sebagai calon komandan upacara Peringatan Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia ke-77. Keempatnya berasal dari Polri dan TNI.
Kandidat pertama adalah Kombes Hari Purnomo yang menjabat sebagai Kasubditkomsatpam/Polsus Ditbinpotmas Korbinmas Baharkam Polri. Kandidat kedua adalah Kolonel Agni Prayogo sebagai Danwing 4 Lanud ATS. Kandidat ketiga, Kolonel Laut (P) Andike Sry Mutia sebagai Dan Pusdikpel Kodiklatal. Dan yang keempat ada Kolonel Inf Donny Pramono sebagai Dangrup-3/Sandhi Yudha Kopassus.
Keempat nama tersebut menjadi kandidat calon komandan upacara Peringatan Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia.
Kepala Staf Garnisun (Kasgartap) I/Jakarta Brigjen TNI Novi Helmy Prasetya menegaskan, besok pagi akan diputuskan siapa komandan upacara Peringatan Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia.
"Betul, besok pagi pukul 07.00 (keputusan sebagai komandan upacara Peringatan Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia) ya. (saat ini) Ada 4 utama (komandan upacara) dan cadangan," tegas Brigjen TNI Novi Helmy Prasetya saat dikonfirmasi VOI, Selasa, 16 Agustus, malam.
Baca juga:
- Pemuda di Kendal Jateng Tewas Bersimbah Darah di Bawah Gapura, Kepala dan Punggung Penuh Luka Bacok
- Kasus Ibu Pengendara Mercedes Benz Curi Cokelat dan Sampo di Alfamart Berakhir Damai, Kapolres: Si Ibu Punya Kelainan
- Polres Tangsel Periksa 5 Saksi Kasus Dugaan Pencurian Cokelat dan Sampo di Alfamart Cisauk Tangerang
- VIDEO: Diduga Beri Uang Petugas LPSK, Ferdy Sambo Dilaporkan ke KPK
Brigjen TNI Novi Helmy Prasetya menjelaskan, Rabu, 17 Agustus 2022 adalah penentuan siapa komandan upacara Peringatan Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia dari empat orang kandidat itu.
"Iya. Besok itu baru kita tentukan nama-namanya dari empat itu. Besok itu jam 07.00 pelaksanaannya semua, termasuk Paskibraka dan MC disampaikan besok pagi," ungkapnya.
Sementara ketika VOI berusaha mencari tahu siapa kandidat utama terkuat yang akan menjadi komandan upacara Peringatan Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia, Brigjen TNI Novi Helmy Prasetya tidak dapat menjelaskan secara detail dan memastikannya.
"Belum. Pelanggaran nanti (kalau diumumkan sekarang). Iya besok (keputusan), besok pagi. Kalau sekarang mendahului itu," terangnya.
Brigjen TNI Novi Helmy Prasetya tetap menyebutkan hingga Selasa malam, nama yang dipublish di media masih empat orang kandidat.
"Besok lah pagi-pagi, empat orang itu aja dulu yang di ini kan, kan gitu yah. Ya sudah besok pagi saja, besok kontak saja," tuturnya.