'Stonefish' Edgio Mampu Kurangi Serangan DDoS Berukuran 176 Mpps yang Targetkan E-commerce di Asia

JAKARTA - Edgio, penyedia solusi perangkat lunak berkemampuan edge memitigasi salah satu serangan Distributed Denial of Service (DDoS) terbesar yang tercatat berukuran 176 million packets per second (Mpps) yang menargetkan klien e-commerce multinasional yang berbasis di Asia. 

“Serangan itu berlangsung sekitar 30 menit dan menargetkan lokasi PoP kami di Uni Eropa, kemudian jaringan Anycast kami dengan cepat menyebarkan beban ke wilayah geografis yang lebih luas,” kata Richard Yew is the Senior Director Product Management Security di Edgio, dalam siaran persnya.

Sistem deteksi dan mitigasi DDoS berbasis perangkat lunak milik Edgio, yang disebut 'Stonefish' mampu melindungi klien kami dari serangan. Stonefish bekerja 24x7x365 atau sepanjang tahun, menganalisis sampel semua serangan yang melintasi jaringan kami, mengukur risiko setiap ancaman, secara otomatis mengambil tindakan bila diperlukan, dan memberikan jaringan kami visibilitas dan peringatan pusat operasi (NOC) sehingga mereka dapat melakukan analisis tambahan dan mengambil tindakan mitigasi dengan cepat.

“Meskipun serangannya begitu massif, klien kami yang tidak mengalami dampak apapun karena jaringan Edgio menyerap 100% lalu lintas serangan. SOC kami selama 24x7 menginformasikan kepada klien terkait serangan apapun, kendati mereka tidak perlu mengambil tindakan apapun karena serangan secara otomatis tertangani,” sambungnya.

Sebagai salah satu jaringan edge global terbesar yang memproses sekitar 20% dari semua lalu lintas web, Edgio mampu mencegah serangan DDoS terhadap ribuan aplikasi web klien setiap hari. 

Edgio membantu membangun dan menghadirkan aplikasi dan konten global yang aman. Fitur keamanan kami terintegrasi dan beroperasi secara global untuk melindungi bisnis, situs web, dan API Anda dari kerentanan dan mencegah serangan.