Siapkan ‘Stimulus’ Buat Warga Medan, Bobby Nasution Gencarkan Lagi Vaksinasi Booster

MEDAN - Pemerintah Kota Medan, Sumatera Utara mengintensifkan pelaksanaan vaksinasi COVID-19 dosis penguat bagi masyarakat setempat guna menekan lonjakan kasus virus corona.

"COVID-19 kita memang sedang tinggi dan kemarin sempat 25 kasus per hari. Karena itu persyaratan yang dikeluarkan kementerian kita ikuti, dan 'booster' (vaksinasi dosis penguat, red.) lebih kita masifkan lagi," kata Wali Kota Medan Bobby Nasution dilansir ANTARA, Senin, 18 Juli.

Bobby Nasution meminta warga setempat mengikuti program vaksinasi dosis penguat tersebut melalui berbagai tempat pelayanan vaksinasi.

Dia mengatakan beberapa kegiatan dilakukan instansi pemkot setempat juga bakal dibarengi dengan pelaksanaan vaksinasi penguat.

Vaksinasi dosis ketiga atau penguat itu, kata dia, untuk meringankan gejala yang diderita warga jika sewaktu-waktu tertular virus corona tersebut.

Laporan Satgas Penanganan COVID-19 Kota Medan pada Minggu (17/7), total konfirmasi COVID-19 mencapai 73.168 orang, terdiri atas sembuh 72.003 orang, dirawat 146 orang, dan meninggal 1.019 orang.

"Kota Medan per hari ini masih (PPKM, red.) level 1. Tentu kegiatan yang diperbolehkan itu ada kategori dan aturannya. Sekarang yang perlu sama-sama kita ikuti adalah protokol kesehatan setiap kegiatan," tutur Bobby Nasution

Pemko Medan bersama unsur forkopimda melancarkan 3T, yakni testing (pengujian), tracing (pelacakan), dan treatment (perawatan) terhadap warga yang tertular COVID-19.

"Karena tracing ini yang harus dan perlu. Dari mana dan ke mana saja kira-kita yang hari ini terkonfirmasi positif. Ada 100 kasus lebih masyarakat Kota Medan terkonfirmasi positif COVID-19," terangnya.

Wali Kota Medan mengakui vaksinasi COVID-19 saat ini mulai berkurang, bukan hanya di tempat fasilitas kesehatan tetapi juga titik-titik tertentu di Kota Medan.

"Kami pemerintah daerah berikan stimulus-stimulus agar masyarakat mau vaksin dosis ketiga. Ini nanti kita rapatkan dahulu, mudah-mudahan satu dua hari ini bisa kita berikan kebijakan," kata Bobby.