Golovkin Kecewa dengan Perilaku Canelo Jelang Duel Ketiga Mereka

JAKARTA - Pertarungan ketiga antara Gennady Golovkin dan Canelo Alvarez seharusnya menjadi salah satu pertarungan yang paling ditunggu-tunggu tahun ini. Namun, petinju asal Kazakhstan itu menyebut perilaku Canelo menjelang laga tersebut mengecewakan.

Setelah saling berhadapan pada dua kesempatan sebelumnya - salah satunya adalah hasil imbang dan yang lainnya kemenangan poin kontroversial untuk Canelo - rasa benci di antara mereka masih belum hilang menjelang pertemuan keduanya pada September mendatang.

“Ketika Anda melihat seseorang berperilaku seperti itu, itu mengecewakan,” jelas Golovkin dalam sebuah wawancara dengan talkSPORT.

"Saya tidak akan pernah bereaksi seperti itu, mungkin karena cara saya mendekati pertarungan atau karena kepribadian saya, tetapi saya tidak akan melakukannya."

Canelo ingin pensiunkan Golovkin

Apa yang tidak biasa dari persiapan pertarungan ini adalah bagaimana Canelo tampaknya telah menurunkan sikap tenangnya yang biasa dan mencoba membuat pertarungan sepersonal mungkin dengan GGG (Triple G).

Golovkin, yang menderita satu-satunya kekalahan dalam kariernya dari Canelo, dituduh berpura-pura baik oleh petinju Meksiko itu, yang juga menyatakan bahwa satu-satunya hal yang dia pikirkan adalah menjatuhkan Kazakhstan dan memensiunkan dia.

"Dia berpura-pura baik padahal kenyataannya tidak," Canelo merinci dalam konferensi pers dikutip dari Marca, Selasa, 4 Juli.

"Ini pribadi bagi saya, karena semua yang dia bicarakan.

"Saya tidak sabar menunggu hari yang akan datang, saya hanya berpikir untuk menjatuhkannya dan memensiunkannya."

Golovkin punya rencana

Sementara itu, Golovkin dengan cepat menegaskan bahwa ia perlu memiliki rencana yang solid untuk membalas dendam kepada petinju Meksiko itu.

"Kami berdua memiliki banyak kemampuan dan kami tahu tinju," tambahnya.

"Saya sadar bahwa untuk memenangkan pertarungan ini saya harus mengikuti strategi yang tepat.

"Itu akan menjadi kunci untuk menang, saya senang melakukan pertarungan ini dan tidak akan menyesal ketika saya pensiun."