Rupiah Jumat Ditutup Melemah Tipis 0,02 Persen ke Rp 13.645 per Dolar AS
JAKARTA - Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS hari ini ditutup melemah tipis. Mengutip Bloomberg, Jumat 17 Januari, rupiah di pasar spot ditutup melemah 3 poin ke Rp 13.645 per dolar AS.
Secara persentase, rupiah melemah 0,02 persen dibanding penutupan hari sebelumnya yang berada di level Rp 13.642 per dolar AS.
Kepala Riset Monex Investondo Futures, Ariston Tjendra mengatakan, sebagian pelaku pasar ada yang khawatir mengenai potensi friksi antara AS dan China.
"Hal itu karena tarif impor untuk barang China masih belum dihapus dan menunggu kesepakatan fase dua tercapai," tutur Ariston kepada VOI, Jumat 17 Januari.
Meski demikian, dalam sepekan ini rupiah menguat cukup signifikan mencapai 0,92 persen. Jumat pekan lalu, rupiah ditutup di Rp 13.771 per dolar AS.
Ekonom Institute For Development of Economics and Finance (Indef) Bhima Yudhistira mengatakan, penguatan Rupiah yang terlalu cepat dan berlebihan bisa membuat pelaku usaha tidak nyaman karena harus melakukan penyesuaian belanja di perencanaan bisnis 2020.
Di satu sisi, Bhima mengatakan, penguatan Rupiah yang terlalu cepat perlu diperhatikan apakah masih sesuai fundamental ekonomi domestik. "Karena jika tidak, akan mudah melemah kembali," ujarnya.
Bhima mengatakan di 2020, ketidakpastian ekonomi global masih tinggi. Pemerintah dan BI perlu menjaga agar pergerakkan nilai tukar mata uang selalu berada dalam koridor fundamental perekonomian domestik.