Setelah BNI, Kini Giliran BRI yang Terbitkan Obligasi Hijau Rp5 Triliun

JAKARTA - Perbankan milik negara mulai menyasar pembiayaan berwawasan lingkungan. Langkah tersebut dilakukan dengan menerbitkan obligasi berwawasa lingkungan atau biasa disebut obligasi hijau (green bond).

Salah satu bank BUMN yang menerbitkan obligasi ini adalah PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI) atau BNI. BNI telah menerbitkan green bond pada Mei lalu dengan nilai Rp5 triliun.

Setelah BNI, kini giliran PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) atau BRI. BRI menargetkan dana Rp15 triliun dari penawaran umum berkelanjutan obligasi berwawasan lingkungan berkelanjutan I.

Namun untuk tahap pertama, BRI bakal menerbitkan obligasi senilai Rp5 triliun.

Mengutip dokumen penawaran yang dirilis Rabu 22 Juni, obligasi tersebut diterbitkan dengan tiga seri. Di antaranya seri A dengan jangka waktu 370 hari, seri B dengan jangka waktu 3 tahun dan seri C dengan jangka waktu 5 tahun.

Dalam menerbitkan obligasi ini, perseroan akan mulai menawarkannya pada 23 Juni sampai 1 Juli mendatang dengan masa perkiraan efektif pada 12 Juli, masa penawaran umum 14-15 Juli dan pencatatan di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 21 Juli.

BRI memastikan, seluruh dana yang diperoleh dari hasil obligasi ini, setelah dikurangi biaya-biaya emisi, akan digunakan untuk pembiayaan maupun membiayai kembali kegiatan dalam kategori kegiatan usaha berwawasan lingkungan dan untuk modal kerja.

Apabila penggunaan dana hasil obligasi ini akan diubah, maka rencana tersebut harus dilaporkan terlebih dahulu kepada OJK dengan mengemukakan alasan beserta pertimbangannya dan perubahan penggunaan dana tersebut harus mendapatkan persetujuan oleh RUPO, sesuai dengan POJK No. 30/2015, kecuali apabila ditentukan lain dalam peraturan OJK. Perubahan penggunaan dana tersebut hanya dapat dilakukan pada KUBL yang wajib disertai dengan pendapat atau hasil penilaian dari Ahli Lingkungan sebagaimana sebagaimana yang diatur dalam POJK No. 60/2017.

Sebagai tambahan informasi, dalam penerbitan obligasi ini, BRI telah menunjuk BNI Bahana Sekuritas, BCA Sekuritas, BNI Sekuritas, BRI Danareksa Sekuritas, Indo Premier Sekuritas dan Mandiri Sekuritas sebagai penjamin pelaksana emisi.