DPR Siap Evaluasi Berjalan Kinerja Mendag Baru, Dasco: Zulhas Perlu Penyesuaian, Kita Maklum
JAKARTA - Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad memastikan, akan mengevaluasi kerja Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan secara bertahap. Meskipun, Zulhas meminta waktu satu bulan untuk menstabilkan harga minyak goreng di Nusantara.
Dasco mengatakan, pihaknya memaklumi sebagai Mendag baru Zulhas perlu adanya penyesuaian.
"Saya pikir mungkin untuk waktu evaluasi bisa sambil berjalan karena menteri perdagangan baru, itu kita maklumi," ujar Dasco di Gedung DPR, Selasa, 21 Juni.
Namun, lanjut Dasco, tetap harus ada perkembangan bahwa Kemendag telah mampu menurunkan harga-harga pangan sembari terus dievaluasi.
"Tetapi juga tuntutan masyarakat yang meminta harga-harga barang dapat segera stabil itu juga realistis. Karena itu, kita minta sambil berjalan, sambil dievaluasi," katanya.
Selain itu, Ketua Harian DPP Gerindra itu juga meminta Mendag baru mencari formula untuk menstabilkan harga-harga.
"Sambil penyesuaian Pak Zulhas selaku menteri perdagangan juga bisa sambil mencari formula bagaimana menstabilkan harga-harga barang," tuturnya.
"Kita akan minta evaluasi dan solusi itu bisa berjalan paralel," imbuhnya.
Baca juga:
- Mendag Zulkifli Hasan Yakin Penyebab Kelangkaan Minyak Goreng Bukan Ulah Mafia
- Diminta Jokowi Turunkan Harga Minyak Goreng, Luhut dan Mendag Zulhas Minta Waktu hingga Satu Bulan
- Diminta Jokowi Turunkan Harga Minyak Goreng, Luhut dan Mendag Zulhas Minta Waktu hingga Satu Bulan
- Kalau Jamaah Tersesat di Masjidil Haram, Ingat Ada Puluhan Petugas yang Siaga 24 Jam
Sebelumya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan Menko Kemaritiman dan Investasi (Marinves) Luhut Binsar Pandjaitan dan Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan meminta waktu satu bulan agar harga minyak goreng merata di seluruh daerah. Kepala negara meminta harga minyak goreng bisa dijangkau semua masyarakat.
"Saya tadi menanyakan ke Pak Menko Marinves, nanya juga pagi tadi kepada Pak Mendag yang baru, (keduanya) masih minta waktu dua minggu sampai satu bulan agar merata," kata Jokowi dalam sidang kabinet paripurna di Istana Negara, Senin, 20 Juni.
"Saya kira secepatnya memang harus kita usahakan harga itu bisa tercapai agar terjangkau oleh masyarakat bawah," tambahnya.