Bagikan:

JAKARTA - Menteri Pedagangan (Mendag) Zulkifli Hasan mengaku akan melakukan evaluasi terhadap harga eceran tertinggi (HET) Minyakita pada akhir bulan depan.

Menurut dia, evaluasi perlu dilakukan lantaran penerapan HET Rp14.000 per liter sudah berlaku selama lebih dari 1 tahun.

“Harga bulan depan kita evaluasi, karena kan sudah 1,5 tahun. Tentu kita akan eveluasi bulan Februari,” tuturnya di Kantor Kementerian Perdagangan, Jakarta, Kamis, 4 Januari.

Lebih lanjut, pria yang akrab disapa Zulhas ini menjelaskan evaluasi tersebut akan meliputi berbagai aspek. Termasuk, menentukan apakah harga akan tetap pada HET Rp14.000 per liter atau justru ada kenaikan.

“Harganya bulan depan kita evaluasi, Februari akhir apakah tetap Rp14.000 atau Rp15.000,” tuturnya.

Berdasarkan data Panel Harga Badan Pangan, harga minyak goreng kemasan sederhana per 4 Januari 2024 naik Rp80 menjadi Rp17.350 per liter untuk harga rata-rata eceran nasional.

Sebelumnya, Mendag Zulhas mengatakan rencana kenaikan harga Minyakita harus dilakukan rapat lebih lanjut dengan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto.

Ia mengatakan bahwa harga Minyakita ini akan mengikuti perkemangan infalasi di dalam negeri. Namun, Zulhas lagi-lagi bilang penentuan harga harus dikoordinasikan dengan Menko Airlangga.

“Memang Rp14.000 mestinya. Tapi mengikuti perkembangan inflasi memang seharusnya.Kita belum memutuskan. Masih harus rapat dengan Menko untuk jadi Rp15.000,” kata Zulhas.