Didatangi Satu Orang Polisi, Puluhan Pengguna Motor di Jalan Raya Cakung-Cilincing Langsung Putar Balik
JAKARTA - Puluhan motor yang melintasi kolong Jalan Raya Cakung Cilincing, Kecamatan Cakung, Jakarta Timur nekat melawan arus lalu lintas pada Selasa, 21 Juni.
Para pengendara roda dua itu nekat melawan arus untuk menghindari kemacetan lalu lintas yang terjadi di Jalan Cakung - Cilincing , mulai dari arah Bekasi menuju Jakarta.
Aksi nekat puluhan pemotor yang melawan arus itu sia-sia. Sebab, anggota Unit Lalu Lintas Polsek Cakung yang berada di lokasi segera melakukan penghalauan untuk menghindari kecelakaan lalu lintas.
Kanit Lantas Polsek Cakung AKP Eko Aprihanto mengatakan, penjagaan di kolong Jalan Cakung Cilincing dalam rangka operasi patuh yang dilakukan Satlantas Jakarta Timur.
"Kita gebah dan kasih tahu jangan lawan arus. Tapi pemotor ini tidak sabar, mereka tetap melawan arus. Tidak ada (penilangan), kita hanya menghimbau saja," kata AKP Eko saat dikonfirmasi VOI, Selasa, 21 Juni.
Para pengendara sekitar 30 motor yang lawan arus itu akhirnya kembali putar balik kendaraanya melintasi lajur yang benar.
AKP Eko menjelaskan, operasi patuh rutin dilakukan setiap hari oleh Unit Lantas Polsek Cakung di kolong Jalan Cakung Cilincing agar pengendara motor tetap tertib lalu lintas.
Baca juga:
- Ruko Spa Berkedok Kesehatan yang Jadi Tempat Pesta ‘Bungkus Night’ Dikecam Warga Sekitar
- Warga Rawa Bunga Jatinegara Minta Polisi Profesional, Tangkap Preman Gunung Antang Pelaku Pembacokan
- Enam Orang Sudah Diperiksa Terkait Aksi Premanisme di Rawa Bunga Jatinegara, Tapi Polisi Belum Temukan Pelakunya
- Warga Rawa Bunga Jatinegara Minta Polisi Profesional, Tangkap Preman Gunung Antang Pelaku Pembacokan
"Di kolong Cacing (Cakung Cilincing), setiap hari kita selalu imbau masyarakat jangan melawan arus. Mungkin karena padat dia lawan arus, padahal kita sudah berupaya membuat contraflow kerjasama dengan pihak Tol JTD dari Grand Cakung sampai arah ke Kelapa Gading. Untuk mobil golongan 1 kita masukan ke dalam tol, mengurangi kepadatan yang ada di bawah di arteri," jelasnya.
Contraflow juga diterapkan di kawasan itu untuk urai kemacetan. Contraflow dibuat mulai dari putaran Bizpark - TL Pupar - sampai putaran Kramayudha yang arah ke Pulo Gadung.
Adapun dalam pelaksanaanya, anggota Lantas Cakung ditempatkan di tiap titik satu orang. Contraflow diterapkan setiap hari Senin sampai Jumat, mulai pukul 06.00 - 09.00 WIB.
"Masyarakat diimbau agar tidak melawan arus dengan cara melarang dan menyuruh agar kembali ke lajurnya," ujarnya.
Sebelumnya, contraflow atau sistem lawan arus mulai diberlakukan di kawasan Cakung sejak Senin, 13 Juni, lalu. Sistem itu diberlakukan di depan Mall Grand Cakung hingga perempatan Cakung-Cilincing.
Contraflow dilaksanakan setiap hari Senin hingga Jumat. Keputusan itu dilakukan berdasarkan keberhasilan uji coba yang dilakukan pada 3-11 Februari 2022.
Berdasarkan uji coba sebelumnya, penerapan contraflow dinilai cukup efektif dalam mengurai kepadatan lalu lintas mulai depan Mal Grand Cakung sampai perempatan Cakung-Cilincing sebesar 20-24 persen.