Memburu Pelaku Eksibisionis di Cipayung Jaktim, Polisi Tunggu Laporan Korban
JAKARTA - Unit Reskrim Polsek Cipayung masih menunggu laporan korban eksibisionis yang terjadi di Gang Bina Warga Poci, Lubang Buaya, Kecamatan Cipayung, Jakarta Timur pada Kamis, 9 Juni, kemarin.
Pasalnya, sampai saat ini, korban eksibisionis berinisial E itu belum membuat laporan kepolisian secara resmi.
"Korban disarankan untuk segera lapor ke Polsek atau ke Polres. Tapi sampai sekarang ditunggu belum lapor," kata Kanit Reskrim Polsek Cipayung AKP Maryono saat dihubungi VOI, Jumat, 10 Juni.
Meski belum menerima laporan dari korban eksibisionis, namun proses penyelidikan terhadap pelaku masih terus dilakukan Polsek Cipayung.
"Tetap kita selidiki (meski belum ada laporan). Kita sudah cek TKP," ujarnya.
Sementara terkait proses penyelidikan, Kanit mengatakan sudah melakukan pengecekan sejumlah CCTV yang berada di sekitar lokasi kejadian.
"Sudah kita cek CCTV semuanya. Tapi sampai sekarang ditunggu korban belum lapor," kata Kanit.
Sebelumnya, aksi eksibisionis yang terjadi wilayah Cipayung dalam sehari terjadi dua kejadian serupa. Namun dari hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) yang dilakukan Unit Reskrim, kejadian lainnya dialami korban berinisial D berupa pelecehan.
Baca juga:
AKP Maryono mengatakan bahwa pelaku saat beraksi berusaha memegang area sensitive korban.
"Satu informasi dicek, pelaku seolah mau megang payudara korban. Kami masih menunggu laporan korban," ucapnya.
Sebelumnya diberitakan, seorang pria pengendara motor terekam kamera CCTV melakukan aksi eksibisionis terhadap wanita paruh baya berinisial E di Gang Bina Warga Poci, Lubang Buaya, Kecamatan Cipayung, Jakarta Timur, Kamis, 9 Juni, kemarin.
Aksi bejat pelaku dilakukan dari atas motor yang dikendarainya, setelah berpapasan dengan korban pejalan kaki dari arah berlawanan. Pelaku mengeluarkan alat kelaminnya dihadapan korban.