Lini Depan Tumpul Jadi PR Besar Shin Tae Yong Setelah Indonesia Ditahan Bangladesh 0-0
BANDUNG- Hasil mengecewakan harus terjadi saat timnas Indonesia bertemu dengan Bangladesh dalam laga uji coba resmi FIFA, Rabu, 1 Juni, di Stadion Si Jalak Harupat, Kab. Bandung. Anak asuh Shin Tae Yong itu ditahan imbang 0-0 oleh tim asuhan Javier Fernandez Cabrera Martin Penato.
Puluhan peluang yang dihasilkan oleh Pratama Arhan dkk. Terbukti tak satu pun menjadi gol. Kelemahan utama dalam penyelesaian akhir, menjadi pekerjaan rumah terbesar bagi Shin Tae Yong.
Padahal Timnas Indonesia sejak awal babak pertama langsung tampil menyerang sejak laga dimulai, namun belum memberikan tekanan berarti ke gawang Bangladesh hingga menit ke-9.
Di menit ke-10, Pratama Arhan menunjukkan kemampuan lemparan ke dalamnya yang langsung mengarah depan gawang Bangladesh, tetapi tandukan Fachrudin Aryanto masih lemah sehingga bisa diantisipasi.
Tak berselang lama, Saddil Ramdani mengejutkan dengan tendangan kerasnya dari sisi kanan, namun kiper Anisur Rahman masih bisa mengamankan gawang Bangladesh.
Pada menit ke-15, Bangladesh ganti menyerang pertahanan skuad Garuda meski masih bisa diredam pilar pertahanan Timnas Indonesia.
Memanfaatkan skema serangan balik, Irfan Jaya melakukan serangan ke gawang Bangladesh, namun bisa digagalkan bek MD Tutul Hosain Badsha.
Indonesia mendapatkan peluang emas pada menit ke-20 lewat umpan terobosan Saddil yang dieksekusi Lilipaly, tetapi masih bisa diredam kiper Bangladesh.
Satu menit berselang, Lilipaly kembali mendapatkan umpan akurat dari Irfan Jaya. Sayangnya, Lilipaly tak siap menerima umpan yang diberikan.
Hingga penghujung babak pertama, aksi saling serang beberapa kali ditunjukkan kedua tim, tetapi belum juga bisa membobol gawang lawan.
Malah Indonesia harus kehilangan Asnawi Mangkualam pada menit ke-45 yang ditarik keluar karena cedera, digantikan Koko Ari. Skor sama kuat tanpa gol menutup babak pertama.
Baca juga:
Di babak kedua pun serangan masih didominasi oleh Indonesia. Namun selain tumpulnya lini depan timnas, ketatnya barisan pertahanan Banglades yang seperti memasang “bus” di depan gawang menjadi persoalan tersendiri.
Bangladesh sendiri yang tak diperkuat enam pemain inti, hanya mencoba untuk membalas dengan sejumlah serangan balik. Namun minimnya dukungan dan konsentrasi permainan yang selalu bertahan membuat mereka merasa cukup bermain imbang 0-0.
Susunan pemain Indonesia vs Bangladesh:
Indonesia: Nadeo Argawinata; Fachruddin Aryanto, Rizky Ridho, Pratama Arhan, Asnawi Mangkualam; Marc Klok, Rahmat Irianto, Stefano Lilipaly; Irfan Jaya, Muhammad Rafli, dan Saddil Ramdani.
Pelatih: Shin Tae-yong
Bangladesh: Anisur Rahman; Bishwanath Ghosh, MD Rimon Hossain, MD Tutul Hosain, Yeasin Arafat; Biplo Ahamed, Jamal Bhuyan, Mohammad Atiqur Rahman, Rakib Hossain; Mohammad Ibrahim, dan Sazzad Hossen.
Pelatih: Javier Fernandez Cabrera Martin Penato.