Korban Kebakaran Kebayoran Lama yang kehilangan Ijazah, Rapor, Sertifikat dan Surat-surat Lainnya Dapat Layanan Khusus
JAKARTA - Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Selatan mendirikan posko pelayanan di lokasi kebakaran yang terjadi di Jalan Masjid Al-Huda, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan.
Wali Kota Jakarta Selatan, Munjirin mengatakan, selain mendirikan posko pihaknya juga melayani warga yang kehilangan dokumen kependudukan, kesehatan hingga pendidikan.
"Mulai pagi ini layanan administrasi kita buka di lokasi dan sudah berjalan," kata Munjirin saat dikonfirmasi, Rabu 25 Mei.
"Posko itu bisa melayani lain-lain, seperti warga yang kehilangan ijazah, rapor, sertifikat dan surat-surat penting lainnya," sambungnya.
Ia juga mengatakan posko tersebut telah disiagakan petugas dari Sudin Dukcapil, Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) dan Sudin Pendidikan Jakarta Selatan.
"Ada (dari) Sudi Dukcapil, PTSP, dan rencana sekalian dari KUA juga," katanya.
Baca juga:
- Driver Ojol Jadi Korban Kebakaran, Celengan Isi Rp2 Juta untuk Lahiran Istri Bulan Depan Ludes Terbakar
- Ditinggal Anak Jaga Warung, Wanita Paruh Baya Nyaris Terjebak Api dalam Rumah yang Terbakar di Kebayoran Lama
- Pelaku Pelecehan Seksual di JPO Kuningan Tidak Ditahan, Polisi Serahkan ke Dinas Sosial untuk Diperiksa Kejiwaannya
Sementara itu Polres Metro Jakarta Selatan Kombes Budhi Herdi Susianto mendatangi ke lokasi terjadi kebakaran di kawasan Kebayoran Lama, Jakarta Selatan.
Dalam kunjungannya, Kombes Budhi Herdi Susianto mengaku sangat perihatin dengan adanya insden kebakaran tersebut.
Ia mengatakan pihaknya bersama Pemerintah Kota Jakarta Selatan dan DPRD Kota Jakarta Selatan memberikan bantuan berupa makanan hingga perlengkapan tidur.
"Bantuan dan kerja sama selama ini dan tentunya kita lihat tadi, dari beberapa sumbangan yg dah diberikan sudah berupa selimut dan ada tempat tidur," kata Budhi saat ditemui di lokasi, Rabu, 25 Mei.