Korban Tenggelam di Perairan Makariki Maluku Tengah Diduga Digigit Buaya
AMBON - Kantor Pencarian dan Pertolongan Basarnas Ambon menduga jasad La Ode Husni yang dilaporkan hilang sejak 21 Mei 2022 di Perairan Makariki, Kabupaten Maluku Tengah terindikasi kuat digigit buaya.
"Dari hasil pemeriksaan luar terhadap jasad korban, terdapat luka robek pada paha kiri almarhum dan diduga korban tewas karena gigitan buaya," kata Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Basarnas Mustari di Ambon dikutip Antara, Selasa, 24 Mei.
Baca juga:
- Denmark Janji Kirim Rudal Harpoon untuk Ukraina, Menteri Pertahanan AS: Semua Paham Taruhannya Perang Ini
- KPK Temukan Salinan Bukti Kasus Suap Alfamidi yang Dihancurkan Oknum Pegawai Pemkot Ambon
- Polri Terapkan Restorative Justice Kasus Dugaan Pencurian di Mukomuko, 40 Petani Yang Jadi Tersangka Bebas
Menurut dia, tim SAR gabungan saat ini telah mengevakuasi jasad korban setelah dilaporkan hilang saat menyelam bersama seorang rekannya di dermaga PT. Samudra Makariki Mandiri untuk menyelam dan memanah ikan pada tanggal 21 Mei sekitar pukul 19.00 WIT.
"Jasad korban ditemukan pada Senin(23/5) malam sekitar pukul 20.30 WIT oleh seorang warga Desa Waipia, Kecamatan Amahai dan melaporkannya kepada tim SAR," jelas Mustari.
Warga tersebut menemukan korban dalam posisi terapung di sekitar muara sungai Nua dan Ruata.
Selanjutnya tim SAR gabungan mengevakuasi jasad korban ke rumah duka di Desa Amahai untuk dimakamkan.