Tiga Orang Nelayan Dihempas Ombak di Perairan Aceh Besar dalam Pencarian Tim Basarnas
JAKARTA - Sebuah perahu motor dengan tiga awak nelayan terbalik di perairan Lhok Mata Ie, Kecamatan Peukan Bada, Kabupaten Aceh Besar, Provinsi Aceh.
Kepala Basarnas Banda Aceh Budiono di Banda Aceh, mengatakan dua korban diselamatkan nelayan lainnya, sedang seorang korban sempat dilaporkan hilang.
"Namun, korban yang dilaporkan hilang tersebut akhirnya diselamatkan nelayan yang sedang melintas. Korban hilang tersebut atas nama Andika (43), warga Mibo, Kecamatan Bandaraya, Kota Banda Aceh," kata Budiono, mengutip Antara, 22 Mei.
Budiono mengatakan kejadian berawal ketika tiga nelayan tersebut memancing ke laut menggunakan perahu motor ke perairan Lhok Mata Ie, Kabupaten Aceh Besar, Sabtu, 21 Mei. sekira pukul 09.00 WIB.
Sekira pukul 15.45 WIB, perahu motor mereka dihempas ombak dan terbalik. Dua dari mereka diselamatkan nelayan yang berada di sekitar perairan tersebut. Namun, korban atas nama Andika dilaporkan hilang.
Baca juga:
- Kecelakaan Bus Pariwisata di Ciamis: Tiga Korban Dikabarkan Meninggal Dunia, 24 Luka-Luka
- PBB Terima 'Informasi yang Dapat Dipercaya' Mengenai Penyiksaan Tahanan Perang Rusia oleh Pasukan Ukraina
- Pasukan Rusia Tidak Siap untuk Perangi Ukraina, Mantan Tentara Bayaran Wagner Group: Terkejut Hadapi Militer Sungguhan, Bukan Milisi
- Spyware Pegasus Terdeteksi di Ponsel Perdana Menteri dan Menteri Pertahanan, Kepala Intelijen Spanyol Dipecat
Budiono mengatakan Basarnas Banda Aceh menerima laporan nelayan hilang sekira pukul 20.30 WIB. Dari laporan tersebut, Basarnas memberangkatkan tujuh personel menggunakan perahu RIB mencari korban.
Setelah pencarian kurang dua jam, tim SAR menerima informasi bahwa korban diselamatkan kapal nelayan lainnya dan telah diserahkan kepada pihak keluarga.
"Dengan ditemukannya korban dalam keadaan selamat, maka operasi SAR dinyatakan selesai. Personel dan unsur SAR lainnya yang terlihat pencarian dikembalikan ke instansi masing-masing," ujar Budiono.