Mortir Temuan Nelayan Cirebon Dimusnahkan di Sawah, Polisi: Lokasinya Dipastikan Aman
CIREBON - Polisi memusnahkan peti berisi mortir yang ditemukan tiga nelayan asal Cirebon di perairan Kabupaten Indramayu, Jawa Barat.
Pemusnahan dilakukan oleh anggota Kepolisian Resor Cirebon Kota dan Unit Penjinak Bahan Peledak Batalion C Satuan Brimob Polda Jawa Barat
"Kita musnahkan peti yang berisikan mortir," kata Kepala Polres Cirebon Kota, AKBP Fahri Siregar, di Cirebon, Jawa Barat, Jumat 13 Mei.
Menurut dia, pemusnahan itu untuk memastikan peti berisikan mortir tidak membahayakan masyarakat, terutama nelayan yang menemukan.
Baca juga:
- Ditembaki KKB Papua, Pesawat Kargo Asia One Putar Balik ke Timika Saat Ingin Mendarat di Ilaga
- Kasus Bentrok Berdarah di Lahan Tebu, Anggota DPRD Indramayu Fraksi Demokrat Dituntut 12 Tahun Penjara
- Polda Kalsel Ungkap Perdagangan Gelap Bekantan dan Kucing Hutan, Diduga Bersumber dari Hulu Sungai
- Panglima TNI Bahas Keamanan Sulteng, Gubernur Minta Warga Acuhkan Peringatan Perjalanan AS
Untuk itu, mereka memusnahkan amunisi itu di lokasi yang jauh dari masyarakat, yaitu di areal persawahan Desa Kalisapu, Kecamatan Gunungjati, Kabupaten Cirebon, yang dipilih berdasarkan pertimbangan matang, termasuk saran dan masukan dari tokoh masyarakat setempat.
"Lokasinya dipastikan aman, karena dentuman saat pemusnahan tidak mengganggu masyarakat sekitar," ujarnya.
Selain itu, proses pemusnahan itu juga dipastikan tidak menimbulkan kerusakan terhadap rumah warga maupun membahayakan bagi aktivitas masyarakat.
Ia katakan, para petugas Unit Penjinak Bahan Peledak pun turun langsung mengevakuasi mortir yang disimpan di kapal nelayan menuju lokasi pemusnahan menggunakan peralatan lengkap.
"Kami pastikan proses pemusnahan ini dari awal hingga selesainya sesuai SOP dari Unit Jihandak, sehingga dipastikan keamanannya," tandasnya.