Tol Bogor-Ciawi-Sukabumi Diprediksi Ramai Sore Ini, 32.000 Mobil Bakal Melintas
SUKABUMI - Arus balik di Tol Bogor-Ciawi-Sukabumi (Bocimi) seksi 1 diprediksi mulai ramai lancar pada siang dan sore hari ini. Sebanyak 32.000 kendaraan diperkirakan melintas pada H+6 Lebaran atau Minggu 8 Mei.
"Prediksi mencapai kisaran 32.000 (kendaraan), tapi kemarin Sabtu 7 Mei mencapai 28.000 (kendaraan)," ujar Manajer Area Tol Ciawi Sukabumi Kiman saat ditemui di Gerbang Tol Cigombong-1, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, dikutip dari Antara, Minggu 8 Mei.
Kiman mengatakan kendaraan yang melintasi jalan tol sepanjang 15 kilometer tersebut diperkirakan ramai pada siang dan sore hari. Pergerakan kendaraan lebih banyak untuk kegiatan wisata dan silaturahmi.
Baca juga:
- Potensi Macet Total Hari Ini, Menko PMK Minta Korlantas Terapkan Contra Flow di Tol: Simulasi Kok Beberapa Kali
- Harus Tahu, Hari Ini Contra Flow Jakarta-Cikampek Masih Berlaku dari KM 47 Hingga 28
- Link CCTV untuk Pantau Arus Balik Mudik 2022 ke Jabodetabek
- Setelah Lebaran 2022, Pendatang Baru di Jakarta Pusat Diprediksi Mencapai 1.500 Orang
Untuk itu, pihak pengelola jalan tol PT Trans Jabar Tol telah melakukan persiapan antisipasi arus balik, diantaranya memastikan peralatan tol di gardu pintu masuk atau pintu keluar berfungsi dengan baik.
Kemudian menambah petugas piket teknisi. yang tadinya rutin harian hanya dua orang, menjadi empat orang.
Selain itu Kiman mengatakan menyiapkan kendaraan operasional dua kendaraan patroli, dua kendaraan derek yang 50 ton dan 25 ton. kemudian ada dua kendaraan patroli jalan raya.
Lalu, satu kendaraan tangki air untuk kendaraan yang memerlukannya, maupun untuk memadamkan perambatan kebakaran di jalur tol, saat masyarakat membakar sampah.
"Ini jalur yang ditunggu-tunggu oleh masyarakat arah Sukabumi. Jadi kalau nanti kedepannya bisa menyambung ke arah Sukabumi, Cianjur, bahkan ke Padalarang Barat, ini merupakan jalur alternatif menuju Jabotabek dari arah Bandung. Mohon doanya agar ruas Bocimi ini bisa secepatnya menyambung sampai Sukabumi," ujar Kiman.