Gubernur Texas Sebut Joe Biden Tak Mampu Amankan Perbatasan Amerika Serikat dan Meksiko
JAKARTA - Amerika Serikat dan Meksiko telah membuat kesepakatan untuk meningkatkan upaya pencegahan terhadap kemungkinan penyelundupan dari Meksiko.
Menurut kesepakatan itu, pihak berwenang Negara Bagian Tamaulipas di Meksiko --yang terletak di perbatasan antara Meksiko dan Texas, AS-- harus diminta meningkatkan upaya keamanan yang mengincar imigrasi ilegal dan penyelundupan narkoba.
Isi kesepakatan tersebut diungkapkan Gubernur Texas Greg Abbott dan Gubernur Tamaulipas Francisco Garcia Cabeza de Vaca selama konferensi pers di Weslaco, Texas, dekat perbatasan AS-Meksiko.
“Texas, sementara itu, akan menghentikan pemeriksaan tambahan terhadap truk-truk yang tiba dari Meksiko setelah mencapai kesepakatan dengan empat negara bagian Meksiko yang berbatasan dengan AS,” kata Abbott, Jumat (15/4) seperti dilansir Antara.
Kesepakatan diharapkan bisa memangkas pemeriksaan pendukung yang mahal dan lama selama seminggu terakhir.
Pekan lalu, Abbott, politisi partai Republik yang mencalonkan diri untuk pemilihan kembali pada November, memerintahkan otoritas negara bagian untuk melakukan "pemeriksaan keselamatan tambahan" terhadap kendaraan yang menyeberang dari Meksiko ke Texas guna mengungkap penyelundupan manusia dan barang selundupan.
Inspeksi tambahan itu, yang menurut Abbott diperlukan karena ketidakmampuan Presiden Amerika Serikat, Joe Biden untuk mengamankan perbatasan, memacetkan lalu lintas truk dan memicu protes oleh pengemudi truk Meksiko di negara mereka.
Baca juga:
- Ketika Sikap Tetangga-Tetangga Rusia Terbelah dalam Memandang Invasi ke Ukraina
- Australia Kirim 20 Kendaraan Lapis Baja Bushmaster untuk Ukraina, Dilengkapi Pelindung Ekstra dan Cat Khusus
- Pemberontak Thailand Klaim 2 Ledakan di Wilayah Pedalaman Selatan yang Tewaskan Satu Warga Sipil dan Lukai 3 Polisi
- Serangan Tentara Israel ke Masjid Al Aqsa Bikin Malaysia Bimbang, Kenapa?