Holyfield: Berdoa untuk Perdamaian di Ukraina dan Saudara-Saudara Tinju Saya Wladimir dan Vitaliy Klitschko
JAKARTA - Dukungan kembali diberikan atlet kepada korban perang Ukraina. Kali ini dari legenda tinju Evander Holyfield.
The Real Deal, julukannya, secara khusus memberikan dukungan dan doa kepada rekan seprofesinya, Vitaliy Klitschko dan Wladimir Klitschko melalui video yang diunggah di Instagram.
Dia juga berharap perang segera usai dan tercipta kedamaian dan cinta di negara mereka.
"Berdoa untuk perdamaian di Ukraina dan saudara-saudara tinju saya @klitschko dan @vitaliyklitschko dan keluarga mereka dan semua orang di Ukraina, hadapi badai ini sekarang dan kedamaian dan cinta menang" kata Holyfield yang mengenakan kaos bergambar Klistcho bersaudara.
Beberapa atlet Ukraina menyatakan ikut berperang demi membela negaranya. Termasuk di dalamnya empat petinju dunia yang terkenal garang di atas ring.
Pertama adalah Vitali Klitschko. Pria berusia 50 tahun ini memang sudah pensiun dari dunia tinju dan fokus ke politik.
Dia mengaku tak punya pilihan lain selain mengangkat senjata untuk membela tanah airnya. "Saya harus melakukan itu. Saya akan berperang," tuturnya.
Sang adik, Wladimir Klitschko tak mau tinggal diam. Petinju yang pernah mengalahkan Anthony Joshua itu juga dikabarkan berdiri di garis depan demi menghalau pasukan Rusia.
Baca juga:
- Hulk Iran Serang Balik Pria Paling Menakutkan di Dunia: Saya Tidak Pernah Batalkan Pertarungan
- Ingin Kembali Berlaga karena Terinspirasi Angela Lee, Priscila Hertati: Jadi Ibu Bukan Alasan Berhenti Menggapai Mimpi
- Kayla Harisson: MMA adalah Judo dalam Steroid, Anda Harus Khawatir tentang Sejuta Hal yang Berbeda
- Pesaing UFC Kini Merambah Indonesia, Pencinta MMA Bakal Disuguhi Professional Fighters League
Nama lainnya adalah Vasiliy Lomachenko. Petinju berusia 34 tahun yang pernah mempersembahkan dua medali emas Olimpiade itu juga menyatakan siap berperang.
Baru-baru ini Loma terlihat memegang M16 dan dilaporkan telah bergabung dengan Batalyon Pertahanan Teror Belgorod-Dniester.
Ada juga Oleksandr Usyk. Peraih medali emas Olimpiade 2012 itu sebelumnya membatalkan pertandingannya kontra Anthony Joshua demi kembali ke negaranya.
Dia dilaporkan sudah masuk dalam daftar skuad tentara pertahanan wilayah Kyiv. Belum lama ini dia juga memperlihatkan foto dengan seragam lengkap dan menenteng senapan mesin otomatis.
Tapi belakangan dikabarkan, dia telah meninggalkan negaranya dan berlatih di Eropa untuk persiapan melawan Joshua.
Usyk dan Joshua akan bertarung memperebutkan gelar kelas berat WBA (Super), IBF, WBO, dan IBO. Pemenang dari duel itu mungkin akan menghadapi pemenang dari Tyson Fury vs Dillian Whyte yang berlangsung bulan ini.