Kembali Bikin Ulah! KKB Papua Bakar Rumah Warga di Ilaga, Total 16 Rumah Warga Ludes Terbakar
JAYAPURA - Kapolda Papua Irjen Mathius Fakhiri mengakui kelompok kriminal bersenjata (KKB) kembali melakukan aksi pembakaran rumah warga di sekitar Ilaga, Kabupaten Puncak.
Pembakaran itu diduga dilakukan karena salah satu rekannya tewas terbunuh saat hendak ditangkap aparat.
"Memang benar setelah anggota KKB atas nama Ali Teu Kogoya tewas ditembak pada Minggu, 3 April, KKB dilaporkan melakukan sejumlah aksi pembakaran rumah warga", katanya di Jayapura, dilansir Antara, Kamis, 7 April malam.
Ia mengatakan dari laporan yang diterima sejak Selasa, 5 April tercatat 16 rumah warga ludes dibakar anggota KKB di sekitar Ilaga.
Akibat aksi pembakaran tersebut, katanya, warga mengungsi ke tempat-tempat yang dianggap aman termasuk ke Mapolres Puncak di Ilaga.
Sejauh ini tidak ada laporan korban jiwa, namun pihaknya meminta agar anggota senantiasa waspada dan tidak terpancing dengan aksi yang dilakukan KKB, paparnya.
"KKB terus berupaya memancing anggota dan saat kita lemah mereka akan menyerang dan merampas senjata serta amunisi, " ungkap dia.
Baca juga:
- Reog Ponorogo Diusulkan ke UNESCO, Menko PMK: Segera Siapkan Berkas, Malaysia Juga Mengajukan
- Bertemu Butet Kartaredjasa di Yogyakarta, Ridwan Kamil Diskusi Politik dan Budaya
- Sandiaga Bertemu Menteri Perdagangan-Pariwisata Australia Promosikan Destinasi Wisata Indonesia
- Cerianya Erick Thohir Bukber dengan Artis Senior dan Seniman, Begini Ekspresinya Saat Ditanya Soal Harga BBM dan Kebutuhan yang Melambung
Ali Kogoya yang merupakan anggota KKB Koyawage membawa sepucuk senjata api laras jenis FN 46 AK, No seri EA 1520077 yang berisi dua butir peluru di dalam magasin.
Senjata api FN yang dibawa Ali Kogoya berasal dari Undius Kogoya yang saat ini bergabung dengan Kelenak Telenggen di Ilaga, Kabupaten Puncak.