Humpuss Intermoda Milik Tommy Soeharto Jual Saham Simpanan Senilai Rp13,28 Miliar ke PT Sarana Niaga Buana
JAKARTA - Perusahaan yang dimiliki Hutomo Mandala Putra alias Tommy Soeharto, PT Humpuss Intermoda Transportasi Tbk (HITS) menjual sebesar 44,27 juta saham simpanan (treasury stock) kepada perusahaan bidang perdagangan, PT Sarana Niaga Buana.
Direktur Utama Humpuss Intermoda Transportasi Kemal Imam Santoso menyampaikan, perseron telah menjual 44,27 juta saham treasuri dengan harga pelepasan sebesar Rp 300 per saham pada Kamis, 24 Maret.
Dengan demikian, Humpuss Intermoda sukses mengantongi dana hasil penjualan sekitar Rp13,28 miliar. Seiring dengan pelepasan saham tersebut, kini saham treasuri milik perseroan tersisa sebanyak 219 juta saham.
"Sisa treasury stock yang ada saat ini menjadi 219 juta atau setara 3,09 persen dari total keseluruhan saham perseroan," jelas Kemal dalam keterangan tertulis, dikutip Senin 28 Maret.
Adapun pembeli saham treasuri HITS ini adalah PT Sarana Niaga Buana yang merupakan pihak non-afiliasi.
Sebelumnya, manajemen emiten yang bergerak di bidang jasa transportasi laut ini menyebutkan bahwa pada 2022 perseroan menyiapkan belanja modal atau capital expenditure (capex) sebesar 11,32 juta dolar AS atau setara Rp161 miliar untuk mendukung sektor maritim dan petrokimia.
Baca juga:
Menurut Kemal, capex tersebut akan dibelanjakan untuk pengadaan dua harbour tug berkekuatan 2000 horse power (Hp) senilai 1,7 juta dolar AS dan tiga kapal metanol senilai 9,75 juta dolar AS.
Adapun realisasi pendapatan pada 2022 diperkirakan akan banyak dipengaruhi oleh kebijakan perseroan selama pandemi dalam dua tahun terakhir. Pada masa-masa tersebut, HITS terus berinvestasi dan tidak memutus satupun kontrak dengan para mitra.
Selain itu, jasa perseroan tetap beroperasi dengan baik termasuk kapal tanker yang tetap mengarungi perairan Indonesia secara reliable, andal, akurat, tepat waktu, budget, dan tepat laporan.