Pengukuhan KGPAA Mangkunegara X Dihadiri Presiden Jokowi dan Sri Sultan Hamengkubuwana X
JAKARTA - Presiden Joko Widodo menghadiri pengukuhan Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Arya (KGPAA) Mangkunegara X yang dilaksanakan di Pura Mangkunegaran, Solo, Jawa Tengah, Sabtu, 12 Maret. Berdasarkan pantauan di Solo, Sabtu dilaporkan bahwa Presiden Jokowi tiba di Pura Mangkunegaran sekitar pukul 11.50 WIB.
Dengan mengenakan setelan jas dan celana panjang berwarna biru tua, Jokowi langsung menaiki "paringgitan" di mana Adipati Mangkunegara X duduk. Setelah sempat bersalaman dengan Adipati Mangkunegara X serta tamu yang juga duduk di paringgitan, Jokowi duduk bersama Sri Sultan Hamengkubuwana X dan Ratu Hemas.
Usai berbincang selama beberapa menit, Presiden Jokowi kemudian berpamitan dan meninggalkan lokasi sekitar pukul 12.00 WIB.
Sementara itu, pada kesempatan itu Gubernur DIY Sri Sultan Hamengkubuwana X berharap agar Adipati Mangkunegara X bisa terus melestarikan kebudayaan.
"Kalau saya harapan saja, tadi dalam pidatonya kan tentang kebudayaan," katanya dikutip dari ANTARA.
Baca juga:
- Paundra Temui Eks Walkot Solo FX Rudy Usai Penetapan Mangkunegara X
- VIDEO: Pengamat Budaya: GPH Bhre Harus Bisa Merangkul GPH Paundra dan KRMT Roy Rajasa
- PBB Sebut Tidak Ada Bukti Tudingan Senjata Biologis Ukraina, Rusia 'Ungkit' Klaim AS di Irak Tahun 2003
- Kabar Baik dari Sulteng, Tingkat Kesembuhan COVID-19 Naik Menjadi 88,68 Persen
Sementara itu, Presiden Jokowi berada di Solo untuk melakukan kunjungan kerja sekaligus mendatangi acara pernikahan salah satu keluarga.
Meski demikian, Jokowi tidak menginap di kediaman pribadinya di Kelurahan Sumber, Kecamatan Banjarsari, Solo melainkan di Istana Kepresidenan Gedung Agung Yogyakarta.
Terkait dengan pengukuhan, sebelumnya Gusti Pangeran Haryo (GPH) Bhre Cakrahutomo Wira Sudjiwo resmi menjadi KGPAA Mangkunegara X melalui prosesi pengukuhan yang dilaksanakan di Pura Mangkunegaran Surakarta.
Prosesi pengukuhan dimulai pada pukul 10.00 WIB. Bhre yang mengenakan bawahan berupa kain batik bermotif parang dengan atasan beskap hitam dikukuhkan langsung oleh ibundanya Prameswari Dalem Gusti Kanjeng Putri Mangkunegara IX.
Pada pengukuhannya, istri KGPAA Mangkunegara IX tersebut meminta agar putra bungsunya itu selalu memberikan ketenteraman bagi Pura Mangkunegaran. Selanjutnya, prameswari dalem menyerahkan piagam pengukuhan kepada Bhre dihadapan ratusan tamu yang hadir.